Tim ICT Indonesia Siap Tempur di Asia Pasifik

Hong Kong - Indonesia yang diwakili 12 tim dari kalangan pelajar, mahasiswa, dan profesional, siap mengharumkan nama bangsa dalam gelaran Asia Pasific ICT Award (Apicta) yang berlangsung di Hong Kong, 25-27 November 2013.

Kerja keras langsung dilakukan seluruh tim begitu tiba di L'Hotel South Island di kawasan Aberdeen, Hongkong, yang menjadi basis tim Indonesia selama Apicta 2013 yang akan diikuti 16 negara di Asia Pasifik.


Sepanjang hari Minggu, 24 November kemarin, proses coaching dilakukan mulai pukul 10.00 waktu setempat di salah satu ruangan hotel hingga sekira pukul 15.00 sore. Hong Kong satu jam lebih awal dibandingkan waktu di Indonesia (WIB).


Satu jam kemudian seluruh tim berangkat ke arena kompetisi di Cyberport, Hongkong di wilayah pelabuhan kargo di negara tersebut. Lantas, satu persatu mencoba ruangan yang akan digunakan presentasi maupun mengetes peralatan yang akan didemokan.


Ujicoba dilakukan hingga pukul 19.00 untuk selanjutnya kembali ke hotel. Tepat pukul 21.00,tim kembali berkumpul guna proses coaching lanjutan. Mulai Senin pagi ini hingga Selasa sore besok, penjurian akan dilakukan untuk kemudian pengumuman pada Rabu malam, 27 November 2013 dalam helatan gala dinner.


Ke-12 tim dari Indonesia adalah tim Malabar Telkom University dengan inovasi Brainstat yang akan bertanding di kategori riset pengembangan, Educa Studio-Marbel (kategori e-learning), Stimik Amikom-Easycare of autism disturbance (kategori inclusion-community), SMKN 4 Bandung-Matriksoft Security Care, SMA 28 Jakarta-Vorebot, SMA 3 Semarang-APASAJA (kategori student project).


Selanjutnya, Universitas Trunoyo Madura-Save the hamster, Politeknik Elektronika Surabaya-IATinec,ITB- Spyder Web (kategori Tertiary Education) serta PT Sribu Digital Kreatif-sribu.com dan PT Virtus Sistem-museekr (kategori startup).Next


(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!