Facebook Ingin User Beralih ke Messenger

Jakarta - Facebook sepertinya menginginkan seluruh pengguna Facebook beralih menggunakan layanan messenger-nya. Raksasa jejaring sosial ini berupaya memperkuat dukungan Facebook Messenger, untuk menggaet lebih banyak user.

Situs besutan Mark Zuckerberg ini berkeras agar setiap penggunanya memakai Facebook Messenger saat mengobrol dengan teman di perangkat mobile. Kesuksesan uji coba aplikasi chat-nya di Eropa, semakin menambah rasa percaya diri Facebook untuk mewujudkannya.


"Dalam beberapa pekan ke depan, kami akan memberitahukan lebih banyak orang, ketika mereka ingin mengirim dan menerima pesan Facebook, mereka perlu mendownload aplikasi Messenger," ujar Facebook seperti dikutip dari Ubergizmo, Selasa (29/7/2014).


Facebook mengklaim, saat ini aplikasi Messenger sudah digunakan lebih dari 200 juta orang setiap bulannya. Facebook pun berupaya untuk terus menambah jumlah penggunanya.


Mungkin tidak semua pengguna Facebook senang dengan niatan Facebook. Karena itu berarti mereka akan punya dua aplikasi dengan fungsi yang sama. Toh, di aplikasi Facebook sendiri sudah cukup untuk melakukan chat. Sebagian menganggap tak perlu lagi mendownload Facebook Messenger.


Namun berpendapat langkah yang dilakukannya saat ini bertujuan agar mereka fokus membuat Messenger menjadi pengalaman mobile messaging terbaik.


"Kami juga menghindari terjadinya kebingungan user mengenai layanan pesan di Facebook dan aplikasi Messenger terpisah," sebut Facebook lagi.


(rns/rns)