Fossil Siapkan Jam Tangan Android

Jakarta - Fossil memastikan diri akan membuat jam tangan pintar berbasis Android Wear. Android Wear adalah sistem operasi baru dari Google yang ditujukan untuk wearable device, misalnya arloji.

"Kami yakin berada di posisi unik untuk mengembangkan produk bagi pelanggan fashion kami yang memadukan kecantikan desain kami, keyakinan pada brand kami dan sekarang teknologi baru," kata Greg McKelvey, Chief Strategy & Marketing Officer Fossil.

Fossil, perusahaan jam tangan dan aksesoris fashion yang berbasis di Amerika Serikat ini menuai penjualan global tahunan di kisaran USD 3,3 miliar. Adapun kemitraan dengan Google untuk membuat jam Android Wear saat ini masih berada di tahap awal.

"Kami berkomitmen untuk memainkan peran aktif dalam mendorong teknologi wearable dan membantu perpaduan antara fashion dengan teknologi," tambah Greg yang dikutip detikINET dari DallasNews, Minggu (23/3/2014).

Sekitar separuh pendapatan Fossil berasal dari penjualan di luar negeri. Kehadiran jam pintar Android pun bisa membuka peluang bisnis baru mengingat popularitas Android sebagai sistem operasi mobile terpopuler saat ini.

(fyk/fyk)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Microsoft Tawarkan Rp 1 Juta Bagi Pengguna Windows XP

Jakarta - Masih tingginya penggunaan Windows XP di berbagai negara, telah memaksa Microsoft memperpanjang nafas sistem operasi terlarisnya itu. Kini Microsoft pun mengiming-imingi sejumlah uang bagi yang rela meninggalkan sistem operasi berusia 13 tahun tersebut.

Alasan Microsoft menunda ‘kematian’ Windows XP sejatinya bertujuan untuk memberi kesempatan penggunanya agar beralih ke sistem operasi terbaru Windows 8, atau paling tidak Windows 7. Dukungan pada Windows XP memang akan berakhir pada 8 April.

Untuk memicu pengguna Windows XP upgrade, Microsoft melakukan strategi baru. Bagi pemakai Windows XP yang mau meninggalkan sistem operasi jadul tersebut dan beralih ke Windows 8, Microsoft akan mengganjar dengan uang sebesar USD 100 atau Rp 1 jutaan.

Namun Microsoft tidak memberikannya dalam bentuk tunai, melainkan berupa potongan diskon USD 100 untuk pembelian perangkat model tertentu yang telah dibekali Windows 8 seperti notebook, All-in-One PC, ataupun tablet.

Untuk mendapatkan voucher diskon tersebut, pengguna harus membawa perangkat berbasis Windows XP ke toko Microsoft terdekat.

Catatan lainnya, perangkat yang bisa dibeli dengan voucher harganya minimal USD 599 atau di atasnya. Promosi tersebut berlangsung di Amerika Serikat sampai 15 Juni 2014. Demikian seperti detikINET kutip dari Digital Trends, Minggu (23/3/2014).

(yud/fyk)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Kata i3, Smartphone Quad Core Super HD

Jakarta - Kata baru saja merilis ponsel terbarunya yang ditargetkan untuk segmen menengah atas. Ponsel yang diberi nama Kata i3 ini merupakan penyempurnaan dari seri sebelumnya. Apa saja fitur menarik dari ponsel seharga Rp 2,5 juta ini?

Dalam keterangan yang diterima detikINET, Sabtu (22/3/2014), Kata i3 yang dipersenjatai dengan prosesor Quad Core dan memori internal 16 GB ini dibekali kamera belakang 13 MP dan kamera depan 5 MP.

Sedangkan layarnya yang menggunakan teknologi display Super HD 5 inchi ini tetap terlihat jelas sekalipun dalam sorotan sinar matahari. Lebarnya diklaim sangat pas untuk main game, video, browsing, hingga jejaring sosial.

"Kata i3 merupakan jawaban bagi para pengguna smartphone yang menginginkan produk berkemampuan tinggi, untuk mereka yang memiliki gaya hidup dinamis," ujar Moh Fanani, Country Manager Kata Digital Indonesia.

Rencananya, ponsel ini selain dipasarkan di Hongkong, Kanada dan Filipina, juga akan dipasarkan di Indonesia pada minggu pertama April 2014 mendatang melalui berbagai online store yang bekerjasama dengan Kata, seperti Lazzada, Bhinneka, Dinomarket, Qoo10, Lojai ,Jeruk Nipis, dan P-Store.

Ponsel ini rencananya akan dibanderol seharga Rp 2.500.000 dengan jaminan garansi satu tahun. Seperti apa spesifikasi lengkapnya? Simak saja rincian berikut ini.

Spesifikasi Kata i3 Next

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Alcatel-Lucent Bangun Jaringan LTE di Taiwan

Taipei - Alcatel-Lucent dipilih oleh Asia Pacific Telecom (APT) untuk membangun jaringan overlay LTE yang akan menjadikan operator tersebut yang pertama di Taiwan yang menawarkan Voice over LTE (VoLTE).

CTO APT Tony Zee mengharapkan dengan menggelar VoLTE Pelanggannya tidak hanya akan mendapatkan layanan suara dengan kualitas terbaik, tetapi juga bisa mengakses data secara simultan dan tanpa hambatan sambil melakukan percakapan melalui perangkatnya.

“Jaringan LTE dan layanan VoLTE sangat selaras dengan visi APT yang memungkinkan pengalaman percakapan simultan melalui perangkat, webpage dan aplikasi apapun,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/3/2014).

Selain itu, lanjutnya, bekerja sama dengan APAC Innovation Center dan ng Connect Program Alcatel-Lucent yang baru saja didirikan di Taiwan, APT dapat belajar dari pengalaman operator terkemuka dunia dan menciptakan pengembangan lokal bersama untuk menghasilkan layanan-layanan baru seperti transportasi, layanan kesehatan cerdas dan LTE Connected Car.

Presiden dan Direktur Pelaksana Alcatel-Lucent Taiwan Ken Wu menjelaskan, Alcatel-Lucent dan APT telah melalui sejarah kerjasama yang panjang.

"Mengetahui jaringan APT dan rencana layanan menarik yang akan mereka tawarkan kepada pelanggan broadband selular telah memungkinkan kami berkolaborasi dalam proyek yang ekstensif ini sejak diumumkannya lelang 4G nasional pada bulan Februari 2013,” katanya.

Sekadar diketahui, Taiwan telah menjadi pemain signifikan di pasar ultra-broadband baik di akses selular maupun tetap dan diprediksi akan meraih USD 13,6 miliar di tahun 2018 melalui peluncuran LTE dan jaringan serat optik nasional.

Pelanggan LTE di Taiwan, khususnya diharapkan akan mencapai 14,8 juta di tahun 2018, mewakili 40,3 persen dari total jumlah pengguna perangkat selular di Taiwan.

Penggelaran awal jaringan LTE dan layanan VoLTE APT akan dimulai awal 2014, di wilayah Utara, Tengah dan Selatan Taiwan. APT menargetkan menyelesaikan penggelaran di akhir tahun ini.

Solusi end-to-end Alcatel-Lucent untuk APT akan mulai digelar di awal 2014 dengan peluncuran yang direncanakan dilaksanakan pada akhir tahun. Tahap pertama penggelaran akan meliputi Taiwan Utara, Tengah dan Selatan, dan akan difokuskan pada area metro. (rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Telkomsel Tak Mau Kalah di Segmen Anak Muda

Jakarta - Telkomsel boleh saja punya 130 juta pelanggan lebih saat ini, jauh meninggalkan kompetitornya. Namun bukan tak mungkin, posisinya di tampuk bisnis seluler Indonesia bisa tergerus suatu saat nanti.

Dengan tuntasnya merger akuisisi atas Axis Telekomunikasi Indonesia, XL Axiata jelas akan semakin menjadi ancaman serius bagi sang pemimpin pasar. Apalagi, XL yang dinakhodai Hasnul Suhaimi, terkenal agresif dalam kampanye pemasaran.

Hal ini disadari betul oleh para petinggi Telkomsel. Mereka jelas tak mau pangsa pasarnya digerogoti begitu saja. Itu sebabnya belakangan, anak usaha kesayangan Telkom ini mulai gencar menggenjot pertumbuhan pelanggan baru dari segmen anak muda yang belum sepenuhnya tergarap.

"Fokus kami saat ini melakukan pendekatan sesuai dengan market interest kalangan youth, antara lain lewat musik, pendidikan, dan olahraga," kata Vice President Corporate Communication Telkomsel, Adita Irawati dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2014).

Dari data yang dilansir, di Indonesia saat ini ada 60 juta anak muda dengan usia di bawah 20 tahun. Pasar inilah yang akan fokus digarap Telkomsel tahun ini melalui program rebranding Simpati LOOP.

“Peluncuran kartu perdana LOOP merupakan salah satu upaya kami untuk fokus menggarap pasar anak muda, khususnya mereka yang berusia 12-19 tahun sebagai target utama LOOP. Kami melihat, pendekatan ke anak muda itu unik, karena pasarnya sangat dinamis."

"Oleh karena itu, pendekatan kami tidak hanya lewat produk tapi juga lewat berbagai value added services yang sesuai dengan best interest mereka,” jelas Adita lebih lanjut.Next

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Netter Indonesia Paling Puas Belanja Online

Jakarta - Pengguna internet di Indonesia yang berkisar 71,19 juta ternyata mempunyai tingkat kepuasan paling tinggi (96%) terhadap online shopping di antara 14 negara kawasan Asia Pasifik, diikuti dengan peningkatan kemungkinan melakukan transaksi online sebesar 7,3% dibanding tahun lalu.

Kenyataan itu dipaparkan MasterCard Online Shopping Behavior Study yang baru saja dirilis yang menandakan kepopuleran online Shopping di Indonesia yang akan terus meningkat di masa yang akan datang.

Seperti detikINET kutip dari keterangan tertulisnya, Sabtu (22/3/2014), riset yang dilaksanakan setiap tahun oleh MasterCard di total 25 negara ini sedikitnya diikuti oleh 500 orang di setiap negara.

Tingkat kepuasan yang cukup tinggi ini juga memperlihatkan tumbuhnya berbagai faktor pendukung transaksi online shopping termasuk penetrasi akses internet di Indonesia yang terus berkembang.

Hal tersebut digambarkan dengan peningkatan sebesar 2.5% terhadap jumlah orang Indonesia yang mengakses internet untuk berbelanja online disaat beberapa negara berkembang lainnya justru mengalami penurunan.

"Peningkatan akses terhadap online shop yang diikuti dengan tingginya tingkat kepuasan tentu membuat Indonesia menjadi salah satu pasar transaksi online terbesar di antara negara Asia lainnya. Kami ikut bersyukur karena MasterCard juga menjadi salah satu dari tiga merek yang paling dipercaya saat masyarakat Indonesia melakukan transaksi online," papar Country Manager MasterCard Indonesia, Irni Palar.

Masih menurut MasterCard Online Shopping Behavior Study masyarakat Indonesia terbiasa untuk membaca review produk dari pengguna lain sebelum membeli barang. Selain itu, saat mereka puas dengan layanan atau produk yang ditawarkan, mereka cenderung mengunjungi website yang sama dengan alasan kemudahan transaksi.

Dari sisi perangkat, sebanyak 94% responden mengakses online shopping dari gadget dimana sebanyak 46.7% responden menggunakan ponsel untuk melakukan transaksi online, diikuti pertumbuhan akses online shopping melalui perangkat tablet sebesar 20%.

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Avaya Ingin Terus Rajai Bisnis Contact Center

Jakarta - Avaya yang tengah memimpin bisnis contact center di Indonesia dengan pangsa pasar 50% lebih masih ingin terus merajai bisnis ini dengan menggenjot jasa andalannya demi menjaga pertumbuhan usaha 20% tahun ini.

Country Manager Avaya Indonesia Endang Rachmawati, memaparkan bisnis contact center potensinya besar karena permintaanya tinggi. Mulai dari segmen perbankan, asuransi, telekomunikasi, dan service provider, semua membutuhkan contact center untuk melayani pelanggannya.

"Kami akan mengoptimalkan layanan contact center sebagai data intelijen, sehingga korporasi mempunyai data historical para pelanggannya. Kami ingin mempertahankan pangsa pasar Avaya di bisnis contact center lebih dari 50%," katanya dalam keterangan yang diterima detikINET, Sabtu (22/3/2014).

Dalam riset terbaru Avaya untuk Asia Pacific Customer Experince Index mengungkapkan konsumen di pasar Asia Pasifik semakin menyukai komunikasi multi-saluran dan mulai beralih ke video dan media sosial untuk layanan pelanggan. Layanan video semakin diminati di Asia Pasifik dengan penerapan untuk layanan pelanggan rata-rata 15% dan kepuasan melampaui 85%.

Kepuasan pelanggan dalam interaksi media sosial menempati peringkat kedua, setelah tatap muka sebagai saluran layanan pilihan di konsumen Asia Tenggara. Sebanyak 70% konsumen akan membayar setidaknya 10% lebih untuk pelayanan lebih baik.

Khusus untuk konsumen di Indonesia, 82% konsumen akan membelanjakan uang sekitar 10% untuk perusahaan yang secara konsisten memberikan layanan konsumen sangat baik. 86% konsumen Indonesia secara aktif menyarankan teman atau keluarga untuk menghindari perusahaan yang memberikan pelayanan buruk. Kemudian 86% konsumen secara aktif menghindari produk atau layanan dari perusahaan yang memberikan layanan buruk.

Ada tiga alasan utama konsumen Indonesia berpindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain, yakni produk dan layanan yang buruk (73%), layanan konsumen buruk (72%), dan layanan/produk tidak sepadan yang uang yang dibelanjakan (43%).

Tiga saluran komunikasi utama yang akan mengalami pertumbuhan signifikan di Indonesia adalah layanan melalui web (45%), komunikasi melakui agen/customer service (45%), dan tatap muka (40%). Konsumen Indonesia lebih suka melaporkan lewat mobile aplikasi (39%) dan media sosial/forum online (37), lebih tinggi dari web chat (26%) dan SMS (31%).

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Kata i3, Smartphone Quad Core Super HD

Jakarta - Kata baru saja merilis ponsel terbarunya yang ditargetkan untuk segmen menengah atas. Ponsel yang diberi nama Kata i3 ini merupakan penyempurnaan dari seri sebelumnya. Apa saja fitur menarik dari ponsel seharga Rp 2,5 juta ini?

Dalam keterangan yang diterima detikINET, Sabtu (22/3/2014), Kata i3 yang dipersenjatai dengan prosesor Quad Core dan memori internal 16 GB ini dibekali kamera belakang 13 MP dan kamera depan 5 MP.

Sedangkan layarnya yang menggunakan teknologi display Super HD 5 inchi ini tetap terlihat jelas sekalipun dalam sorotan sinar matahari. Lebarnya diklaim sangat pas untuk main game, video, browsing, hingga jejaring sosial.

"Kata i3 merupakan jawaban bagi para pengguna smartphone yang menginginkan produk berkemampuan tinggi, untuk mereka yang memiliki gaya hidup dinamis," ujar Moh Fanani, Country Manager Kata Digital Indonesia.

Rencananya, ponsel ini selain dipasarkan di Hongkong, Kanada dan Filipina, juga akan dipasarkan di Indonesia pada minggu pertama April 2014 mendatang melalui berbagai online store yang bekerjasama dengan Kata, seperti Lazzada, Bhinneka, Dinomarket, Qoo10, Lojai ,Jeruk Nipis, dan P-Store.

Ponsel ini rencananya akan dibanderol seharga Rp 2.500.000 dengan jaminan garansi satu tahun. Seperti apa spesifikasi lengkapnya? Simak saja rincian berikut ini.

Spesifikasi Kata i3 Next

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Alcatel-Lucent Bangun Jaringan LTE di Taiwan

Taipei - Alcatel-Lucent dipilih oleh Asia Pacific Telecom (APT) untuk membangun jaringan overlay LTE yang akan menjadikan operator tersebut yang pertama di Taiwan yang menawarkan Voice over LTE (VoLTE).

CTO APT Tony Zee mengharapkan dengan menggelar VoLTE Pelanggannya tidak hanya akan mendapatkan layanan suara dengan kualitas terbaik, tetapi juga bisa mengakses data secara simultan dan tanpa hambatan sambil melakukan percakapan melalui perangkatnya.

“Jaringan LTE dan layanan VoLTE sangat selaras dengan visi APT yang memungkinkan pengalaman percakapan simultan melalui perangkat, webpage dan aplikasi apapun,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/3/2014).

Selain itu, lanjutnya, bekerja sama dengan APAC Innovation Center dan ng Connect Program Alcatel-Lucent yang baru saja didirikan di Taiwan, APT dapat belajar dari pengalaman operator terkemuka dunia dan menciptakan pengembangan lokal bersama untuk menghasilkan layanan-layanan baru seperti transportasi, layanan kesehatan cerdas dan LTE Connected Car.

Presiden dan Direktur Pelaksana Alcatel-Lucent Taiwan Ken Wu menjelaskan, Alcatel-Lucent dan APT telah melalui sejarah kerjasama yang panjang.

"Mengetahui jaringan APT dan rencana layanan menarik yang akan mereka tawarkan kepada pelanggan broadband selular telah memungkinkan kami berkolaborasi dalam proyek yang ekstensif ini sejak diumumkannya lelang 4G nasional pada bulan Februari 2013,” katanya.

Sekadar diketahui, Taiwan telah menjadi pemain signifikan di pasar ultra-broadband baik di akses selular maupun tetap dan diprediksi akan meraih USD 13,6 miliar di tahun 2018 melalui peluncuran LTE dan jaringan serat optik nasional.

Pelanggan LTE di Taiwan, khususnya diharapkan akan mencapai 14,8 juta di tahun 2018, mewakili 40,3 persen dari total jumlah pengguna perangkat selular di Taiwan.

Penggelaran awal jaringan LTE dan layanan VoLTE APT akan dimulai awal 2014, di wilayah Utara, Tengah dan Selatan Taiwan. APT menargetkan menyelesaikan penggelaran di akhir tahun ini.

Solusi end-to-end Alcatel-Lucent untuk APT akan mulai digelar di awal 2014 dengan peluncuran yang direncanakan dilaksanakan pada akhir tahun. Tahap pertama penggelaran akan meliputi Taiwan Utara, Tengah dan Selatan, dan akan difokuskan pada area metro. (rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Telkomsel Tak Mau Kalah di Segmen Anak Muda

Jakarta - Telkomsel boleh saja punya 130 juta pelanggan lebih saat ini, jauh meninggalkan kompetitornya. Namun bukan tak mungkin, posisinya di tampuk bisnis seluler Indonesia bisa tergerus suatu saat nanti.

Dengan tuntasnya merger akuisisi atas Axis Telekomunikasi Indonesia, XL Axiata jelas akan semakin menjadi ancaman serius bagi sang pemimpin pasar. Apalagi, XL yang dinakhodai Hasnul Suhaimi, terkenal agresif dalam kampanye pemasaran.

Hal ini disadari betul oleh para petinggi Telkomsel. Mereka jelas tak mau pangsa pasarnya digerogoti begitu saja. Itu sebabnya belakangan, anak usaha kesayangan Telkom ini mulai gencar menggenjot pertumbuhan pelanggan baru dari segmen anak muda yang belum sepenuhnya tergarap.

"Fokus kami saat ini melakukan pendekatan sesuai dengan market interest kalangan youth, antara lain lewat musik, pendidikan, dan olahraga," kata Vice President Corporate Communication Telkomsel, Adita Irawati dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2014).

Dari data yang dilansir, di Indonesia saat ini ada 60 juta anak muda dengan usia di bawah 20 tahun. Pasar inilah yang akan fokus digarap Telkomsel tahun ini melalui program rebranding Simpati LOOP.

“Peluncuran kartu perdana LOOP merupakan salah satu upaya kami untuk fokus menggarap pasar anak muda, khususnya mereka yang berusia 12-19 tahun sebagai target utama LOOP. Kami melihat, pendekatan ke anak muda itu unik, karena pasarnya sangat dinamis."

"Oleh karena itu, pendekatan kami tidak hanya lewat produk tapi juga lewat berbagai value added services yang sesuai dengan best interest mereka,” jelas Adita lebih lanjut.Next

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Netter Indonesia Paling Puas Belanja Online

Jakarta - Pengguna internet di Indonesia yang berkisar 71,19 juta ternyata mempunyai tingkat kepuasan paling tinggi (96%) terhadap online shopping di antara 14 negara kawasan Asia Pasifik, diikuti dengan peningkatan kemungkinan melakukan transaksi online sebesar 7,3% dibanding tahun lalu.

Kenyataan itu dipaparkan MasterCard Online Shopping Behavior Study yang baru saja dirilis yang menandakan kepopuleran online Shopping di Indonesia yang akan terus meningkat di masa yang akan datang.

Seperti detikINET kutip dari keterangan tertulisnya, Sabtu (22/3/2014), riset yang dilaksanakan setiap tahun oleh MasterCard di total 25 negara ini sedikitnya diikuti oleh 500 orang di setiap negara.

Tingkat kepuasan yang cukup tinggi ini juga memperlihatkan tumbuhnya berbagai faktor pendukung transaksi online shopping termasuk penetrasi akses internet di Indonesia yang terus berkembang.

Hal tersebut digambarkan dengan peningkatan sebesar 2.5% terhadap jumlah orang Indonesia yang mengakses internet untuk berbelanja online disaat beberapa negara berkembang lainnya justru mengalami penurunan.

"Peningkatan akses terhadap online shop yang diikuti dengan tingginya tingkat kepuasan tentu membuat Indonesia menjadi salah satu pasar transaksi online terbesar di antara negara Asia lainnya. Kami ikut bersyukur karena MasterCard juga menjadi salah satu dari tiga merek yang paling dipercaya saat masyarakat Indonesia melakukan transaksi online," papar Country Manager MasterCard Indonesia, Irni Palar.

Masih menurut MasterCard Online Shopping Behavior Study masyarakat Indonesia terbiasa untuk membaca review produk dari pengguna lain sebelum membeli barang. Selain itu, saat mereka puas dengan layanan atau produk yang ditawarkan, mereka cenderung mengunjungi website yang sama dengan alasan kemudahan transaksi.

Dari sisi perangkat, sebanyak 94% responden mengakses online shopping dari gadget dimana sebanyak 46.7% responden menggunakan ponsel untuk melakukan transaksi online, diikuti pertumbuhan akses online shopping melalui perangkat tablet sebesar 20%.

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Avaya Ingin Terus Rajai Bisnis Contact Center

Jakarta - Avaya yang tengah memimpin bisnis contact center di Indonesia dengan pangsa pasar 50% lebih masih ingin terus merajai bisnis ini dengan menggenjot jasa andalannya demi menjaga pertumbuhan usaha 20% tahun ini.

Country Manager Avaya Indonesia Endang Rachmawati, memaparkan bisnis contact center potensinya besar karena permintaanya tinggi. Mulai dari segmen perbankan, asuransi, telekomunikasi, dan service provider, semua membutuhkan contact center untuk melayani pelanggannya.

"Kami akan mengoptimalkan layanan contact center sebagai data intelijen, sehingga korporasi mempunyai data historical para pelanggannya. Kami ingin mempertahankan pangsa pasar Avaya di bisnis contact center lebih dari 50%," katanya dalam keterangan yang diterima detikINET, Sabtu (22/3/2014).

Dalam riset terbaru Avaya untuk Asia Pacific Customer Experince Index mengungkapkan konsumen di pasar Asia Pasifik semakin menyukai komunikasi multi-saluran dan mulai beralih ke video dan media sosial untuk layanan pelanggan. Layanan video semakin diminati di Asia Pasifik dengan penerapan untuk layanan pelanggan rata-rata 15% dan kepuasan melampaui 85%.

Kepuasan pelanggan dalam interaksi media sosial menempati peringkat kedua, setelah tatap muka sebagai saluran layanan pilihan di konsumen Asia Tenggara. Sebanyak 70% konsumen akan membayar setidaknya 10% lebih untuk pelayanan lebih baik.

Khusus untuk konsumen di Indonesia, 82% konsumen akan membelanjakan uang sekitar 10% untuk perusahaan yang secara konsisten memberikan layanan konsumen sangat baik. 86% konsumen Indonesia secara aktif menyarankan teman atau keluarga untuk menghindari perusahaan yang memberikan pelayanan buruk. Kemudian 86% konsumen secara aktif menghindari produk atau layanan dari perusahaan yang memberikan layanan buruk.

Ada tiga alasan utama konsumen Indonesia berpindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain, yakni produk dan layanan yang buruk (73%), layanan konsumen buruk (72%), dan layanan/produk tidak sepadan yang uang yang dibelanjakan (43%).

Tiga saluran komunikasi utama yang akan mengalami pertumbuhan signifikan di Indonesia adalah layanan melalui web (45%), komunikasi melakui agen/customer service (45%), dan tatap muka (40%). Konsumen Indonesia lebih suka melaporkan lewat mobile aplikasi (39%) dan media sosial/forum online (37), lebih tinggi dari web chat (26%) dan SMS (31%).

(rou/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Galaxy S5 Bisa Lebih Murah Rp 1 Juta Dibanding S4

Jakarta - Dengan spesifikasi yang sedikit lebih baik, wajar saja bila Galaxy S5 dibanderol lebih mahal dibanding pendahulunya. Namun kebalikan dengan negara yang satu ini, Galaxy S5 justru disebut ditawarkan lebih murah ketimbang Galaxy S4.

Adalah Taiwan negara yang dimaksud. Seperti dilansir ZDnet, Galaxy S5 akan ditawarkan lebih murah 60 euro atau hampir Rp 1 juta dibanding Galaxy S4 saat pertama kali diluncurkan di negara tersebut.

Dulunya Galaxy S4 pertama kali ditawarkan ke konsumen di Taiwan sebesar TWD 25.000. Sedangkan Galaxy S5 yang disinyalir tak akan lama lagi meluncur di Taiwan disebutkan hanya akan dibanderol pada kisaran TWD 22.800.

Samsung selaku pembesut Galaxy S5 memang belum memberikan konfirmasi apapun terkait kabar ini. Namun sejumlah spekulasi mengatakan hal ini sangat mungkin dilakukan Samsung.

Alasannya, seperti detikINET kutip dari Ubergizmo, Sabtu (22/3/2014), karena LG G Pro 2 yang memiliki spesifikasi mendekati Galaxy S5 dibanderol lebih murah USD 70 atau sekitar Rp 800 ribuan di Taiwan.

Pun begitu, kabar ini memang masih bersifat tentatif. Semuanya masih harus dibuktikan saat peluncurannya yang kabarnya tak lama lagi.

(yud/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Saingi Xiaomi, Huawei Bikin Phablet Canggih Murah

Jakarta - Xiaomi baru saja merilis phablet berspesifikasi canggih dengan harga di kisaran sejutaan. Tak mau kalah, saudara sekampungnya Huawei merilis produk pesaing.

Merilis Honor 3X, Huawei tampaknya bermaksud menantang Redmi Note. Seperti detikINET kutip dari Ubergizmo, Sabtu (22/3/2014), Honor 3X dibekali layar 5,5 inch beresolusi 720 × 1.280 pixel, prosesor octacore MT6592 dan punya RAM 2GB.

Urusan kamera, Huawei membenamkan kamera depan 5 megapixel dan kamera belakang 13 megapixel. Untuk daya tahan perangkat, handset ini didukung baterai 3.000 mAh.

Jika Xiaomi Redmi Note dibanderol 999 Yuan, Huawei dijual sedikit murah di bawahnya yakni 998 Yuan. Dalam rupiah keduanya berada di kisaran Rp 1,8 jutaan (1 Yuan = Rp 1.832).

Seperti diketahui, Xiaomi yang dikenal sebagai 'Apple dari China' telah memastikan ekspansinya ke luar China. Produsen ponsel yang identik dengan warna merah ini menyiapkan amunisi yang siap memikat konsumen dengan merilis Redmi Note.

Xiaomi sendiri tampaknya semakin agresif memperluas pasarnya. Perusahaan yang dijuluki 'Apple dari China' ini menarik perhatian sejak kemunculannya merilis Hongmi alias Red Rice.

(rns/rou)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Nokia Ajak Duel Kamera Xperia Z2 vs Lumia 1020

Jakarta - Kamera telah menjadi fitur unggulan vendor smartphone masa kini. Sony pun membanggakan kemampuan kamera Xperia Z2, namun Nokia tidak terima dan mengajak duel.

Ya, perang Twitter terjadi di Inggris antara akun Sony dengan Nokia. Awalnya, Sony mempromosikan kamera Xperia Z2 di Twitter dengan kalimat yang kurang lebih menyatakan bahwa momen berharga harus dijepret dengan teknologi kamera Xperia Z2 yang bagus.

Nokia tidak terima dan membalas tweet Sony. "Kota ini tidak cukup besar untuk kita berdua,' tulis Nokia lengkap dengan foto seorang koboi mengantungi Nokia Lumia 1020 sebagai senjatanya. Disertai pula dengan hashtag Camera Duel.

Dikutip detikINET dari IBTimes, Jumat (21/3/2014), belum jelas apakah nantinya memang Nokia dan Sony benar benar beradu kualitas foto. Pastinya, Nokia merasa kemampuan kamera Lumia 1020 lebih bagus dibandingkan Xperia Z2.

Xperia Z2 sendiri dibekali kamera resolusi 20,7 megapixel dengan segudang fitur unggulan. Sedangkan Lumia 1020 yang berbasis Windows Phone punya resolusi 41 megapixel yang dibekali optik Carl Zeiss.

(fyk/eno)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

'Batman' Dirayu untuk Jadi Steve Jobs

Jakarta - Memerankan Steve Jobs, Aston Kutcher sukses membuktikan kepiawaiannya berakting. Namun pemeran Jobs tersebut harus siap-siap ditantang Batman untuk memerankan mantan orang nomor satu Apple tersebut.

Adalah sutradara sekaligus penulis film The Social Network bernama Aaron Sorkin dan David Fincher yang akan turut membuat biografi mengenai Steve Jobs.

Namun kali ini yang tengah dirayu untuk memerankan Steve Jobs adalah Christian Bale yang pernah menjadi Batman dalam film The Dark Rises.

Tak seperti film biografi Steve Jobs sebelumnya yang lebih banyak menonjolkan sifat buruknya, pada filmnya kali ini pasangan sutradara dan penulis tersebut akan lebih menonjolkan kebaikan dari almarhum Jobs.

Sayangnya belum ada informasi mengenai judul yang akan diusungnya. Pun begitu, seperti detikINET kutip dari Phone Arena, Jumat (21/3/2014), pembesutnya optimistis film biografi Steve Jobs garapannya akan direspons positif oleh pasar.

The Social Networks yang sebelumnya digarap pasangan ini merupakan sebuah film yang menceritakan perjalanan Mark Zuckerberg saat membangun Facebook.

Meski film ini tak terlalu sukses di pasaran, setidaknya Aaron Sorkin dan David Fincher telah memiliki dasar untuk menggarap film dengan tokoh teknologi sebagai karakter utamanya, seperti halnya film biografi Steve Jobs yang akan digarapnya. Kita nantikan saja hasilnya.

(yud/ash)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Bos Facebook Sowan ke Ahok

Jakarta - Rencana Facebook membuka markas di Indonesia benar-benar serius ditangani. Salah satunya adalah dengan melakukan pendekatan ke orang nomor dua di Jakarta, Wakil Gubernur Basuki T. Purnama atau yang lebih popular dipanggil Ahok. Apa isi pembicaraannya?

Ahok ditemui langsung oleh Dan Neary, Vice President Facebook Asia Pacific di ruang tamu kantor sang wakil gubernur. Isi pembicaraan mereka berkutat mengenai rencana media sosial terbesar itu untuk membangun markasnya di Indonesia. Lokasi kantor Facebook sendiri nantinya bertempat di Jakarta.

“Indonesia adalah prioritas kami dalam melakukan ekspansi. Selain itu, rencana dibukanya markas kami (Facebook-red) di Jakarta sekaligus dapat mempromosikan Jakarta ke pentas global,” ujar Dan Neary, dalam kunjungannya tersebut.

Neary juga menambahkan dengan jumlah pengguna Facebook di Indonesia yang mencapai kisaran 65 juta orang, adalah kesempatan besar untuk dapat berkolaborasi dengan pemerintah kota Jakarta, terutama dalam hal promosi pariwisata seperti yang disampaikannya di atas.

“Ya, kita bisa menggunakan kesempatan ini untuk mensosialisasikan berbagai hal tentang Jakarta seperti kebijakan yang kita miliki ataupun informasi apapun tentang Jakarta,” timpal Ahok, dalam wawancara yang ditayangkan di akun YouTube Pemprov DKI tersebut.

Dalam kesempatan itu, Neary juga mengungkapkan keinginan Facebook yang ingin membantu bisnis di Indonesia terutama UKM dalam memasuki era ekonomi digital. Dan untuk memuluskan keinginan tersebut, Neary berharap dapat menjalin hubungan yang lebih erat dengan pemerintah kota Jakarta terutama menyoal regulasi.

“Kami ingin membantu (bisnis di Indonesia), dan kami mengharapkan aturan dan kebijakan yang sesuai untuk melakukan hal tersebut,” tambah Neary.

(yud/fyk)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Dikejar Soal Data Center, Apa Kata Facebook?

Jakarta - Sudah bukan rahasia lagi, jika pemain OTT (over-the-top) besar milik asing akan disasar pemerintah untuk membangun data center di Indonesia. Setelah sebelumnya menarget BlackBerry dan Google, Facebook pun sepertinya bakal dimintai hal serupa. Apa tanggapan Facebook?

Dikatakan Dan Neary, Vice President Asia Pacific Facebook, data center akan berkaitan dengan seberapa besar keberadaannya mempengaruhi kualitas layanan yang akan diberikan Facebook.

Pria yang berdomisili di Singapura ini mengatakan, baru-baru ini pihaknya sudah bertemu dengan perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Namun Dan tidak merinci hasil pertemuan tersebut.

"Kami akan senantiasa berusaha memahami yang harus dilakukan berkaitan dengan aturan dan berharap bisa mengikuti proses pembuatan regulasi," ujarnya saat berbincang dengan detikINET.

Facebook sendiri pekan ini menandai penempatan lebih banyak 'perpanjangan tangannya' di Indonesia dengan peluncuran 'Facebook Open For Business' yang digelar Kamis (20/3/2014) malam di restoran Seribu Rasa, Jakarta.

Sang raksasa jejaring sosial mengatakan, ini adalah bukti komitmen jangka panjang Facebook untuk melayani para penggunanya di Indonesia. Mereka memang tidak memiliki data center selain di Amerika Serikat, namun mereka berkomitmen menyajikan layanan terbaik.

"Yang bisa saya sampaikan, kami mementingkan kualitas dari konten yang kami kirimkan. Kualitas menjadi prioritas kami," tutupnya.

(rns/ash)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Peretas Game Online Raup Rp 10,3 Juta per Hari

Australia - Keahlian komputer yang dimiliki Shane Duffy telah disalahgunakan. Ia meretas ke dalam sistem sebuah game online demi mendapat ribuan dolar setiap hari.

Duffy, remaja Australia yang kini berusia 21 tahun itu dituding telah meretas server Riot Games, penerbit sekaligus pemilik lisensi game online League Of Legends.

Setelah berhasil masuk ke dalam sistem tersebut, Duffy kemudian mencuri sejumlah data milik para pemain. Nah, data inilah yang kemudian ia jual di dunia maya.

Data bisa tersebut bisa digunakan untuk bermain curang. Jaringan para korban bisa dibuat sesak, sehingga para musuh bisa membunuh karakternya dengan mudah.

Data seperti itu ternyata banyak diminati di kalangan gamer. Buktinya, dalam sehari Duffy bisa meraup pendapatan hingga AUD 1.000 atau setara Rp 10,3 juta dari hasil penjualan data tersebut.

Kini Duffy harus menanggung semua akibatnya, pria bertubuh tambun ini pun didakwa dengan pasal berlapis. Hingga saat ini proses hukum masih terus berlangsung. Demikian yang dikutip detikINET dari The Australian, Jumat (21/3/2014).

(eno/fyk)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Nokia Ajak Duel Kamera Xperia Z2 vs Lumia 1020

Jakarta - Kamera telah menjadi fitur unggulan vendor smartphone masa kini. Sony pun membanggakan kemampuan kamera Xperia Z2, namun Nokia tidak terima dan mengajak duel.

Ya, perang Twitter terjadi di Inggris antara akun Sony dengan Nokia. Awalnya, Sony mempromosikan kamera Xperia Z2 di Twitter dengan kalimat yang kurang lebih menyatakan bahwa momen berharga harus dijepret dengan teknologi kamera Xperia Z2 yang bagus.

Nokia tidak terima dan membalas tweet Sony. "Kota ini tidak cukup besar untuk kita berdua,' tulis Nokia lengkap dengan foto seorang koboi mengantungi Nokia Lumia 1020 sebagai senjatanya. Disertai pula dengan hashtag Camera Duel.

Dikutip detikINET dari IBTimes, Jumat (21/3/2014), belum jelas apakah nantinya memang Nokia dan Sony benar benar beradu kualitas foto. Pastinya, Nokia merasa kemampuan kamera Lumia 1020 lebih bagus dibandingkan Xperia Z2.

Xperia Z2 sendiri dibekali kamera resolusi 20,7 megapixel dengan segudang fitur unggulan. Sedangkan Lumia 1020 yang berbasis Windows Phone punya resolusi 41 megapixel yang dibekali optik Carl Zeiss.

(fyk/eno)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

'Batman' Dirayu untuk Jadi Steve Jobs

Jakarta - Memerankan Steve Jobs, Aston Kutcher sukses membuktikan kepiawaiannya berakting. Namun pemeran Jobs tersebut harus siap-siap ditantang Batman untuk memerankan mantan orang nomor satu Apple tersebut.

Adalah sutradara sekaligus penulis film The Social Network bernama Aaron Sorkin dan David Fincher yang akan turut membuat biografi mengenai Steve Jobs.

Namun kali ini yang tengah dirayu untuk memerankan Steve Jobs adalah Christian Bale yang pernah menjadi Batman dalam film The Dark Rises.

Tak seperti film biografi Steve Jobs sebelumnya yang lebih banyak menonjolkan sifat buruknya, pada filmnya kali ini pasangan sutradara dan penulis tersebut akan lebih menonjolkan kebaikan dari almarhum Jobs.

Sayangnya belum ada informasi mengenai judul yang akan diusungnya. Pun begitu, seperti detikINET kutip dari Phone Arena, Jumat (21/3/2014), pembesutnya optimistis film biografi Steve Jobs garapannya akan direspons positif oleh pasar.

The Social Networks yang sebelumnya digarap pasangan ini merupakan sebuah film yang menceritakan perjalanan Mark Zuckerberg saat membangun Facebook.

Meski film ini tak terlalu sukses di pasaran, setidaknya Aaron Sorkin dan David Fincher telah memiliki dasar untuk menggarap film dengan tokoh teknologi sebagai karakter utamanya, seperti halnya film biografi Steve Jobs yang akan digarapnya. Kita nantikan saja hasilnya.

(yud/ash)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Bos Facebook Sowan ke Ahok

Jakarta - Rencana Facebook membuka markas di Indonesia benar-benar serius ditangani. Salah satunya adalah dengan melakukan pendekatan ke orang nomor dua di Jakarta, Wakil Gubernur Basuki T. Purnama atau yang lebih popular dipanggil Ahok. Apa isi pembicaraannya?

Ahok ditemui langsung oleh Dan Neary, Vice President Facebook Asia Pacific di ruang tamu kantor sang wakil gubernur. Isi pembicaraan mereka berkutat mengenai rencana media sosial terbesar itu untuk membangun markasnya di Indonesia. Lokasi kantor Facebook sendiri nantinya bertempat di Jakarta.

“Indonesia adalah prioritas kami dalam melakukan ekspansi. Selain itu, rencana dibukanya markas kami (Facebook-red) di Jakarta sekaligus dapat mempromosikan Jakarta ke pentas global,” ujar Dan Neary, dalam kunjungannya tersebut.

Neary juga menambahkan dengan jumlah pengguna Facebook di Indonesia yang mencapai kisaran 65 juta orang, adalah kesempatan besar untuk dapat berkolaborasi dengan pemerintah kota Jakarta, terutama dalam hal promosi pariwisata seperti yang disampaikannya di atas.

“Ya, kita bisa menggunakan kesempatan ini untuk mensosialisasikan berbagai hal tentang Jakarta seperti kebijakan yang kita miliki ataupun informasi apapun tentang Jakarta,” timpal Ahok, dalam wawancara yang ditayangkan di akun YouTube Pemprov DKI tersebut.

Dalam kesempatan itu, Neary juga mengungkapkan keinginan Facebook yang ingin membantu bisnis di Indonesia terutama UKM dalam memasuki era ekonomi digital. Dan untuk memuluskan keinginan tersebut, Neary berharap dapat menjalin hubungan yang lebih erat dengan pemerintah kota Jakarta terutama menyoal regulasi.

“Kami ingin membantu (bisnis di Indonesia), dan kami mengharapkan aturan dan kebijakan yang sesuai untuk melakukan hal tersebut,” tambah Neary.

(yud/fyk)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Dikejar Soal Data Center, Apa Kata Facebook?

Jakarta - Sudah bukan rahasia lagi, jika pemain OTT (over-the-top) besar milik asing akan disasar pemerintah untuk membangun data center di Indonesia. Setelah sebelumnya menarget BlackBerry dan Google, Facebook pun sepertinya bakal dimintai hal serupa. Apa tanggapan Facebook?

Dikatakan Dan Neary, Vice President Asia Pacific Facebook, data center akan berkaitan dengan seberapa besar keberadaannya mempengaruhi kualitas layanan yang akan diberikan Facebook.

Pria yang berdomisili di Singapura ini mengatakan, baru-baru ini pihaknya sudah bertemu dengan perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Namun Dan tidak merinci hasil pertemuan tersebut.

"Kami akan senantiasa berusaha memahami yang harus dilakukan berkaitan dengan aturan dan berharap bisa mengikuti proses pembuatan regulasi," ujarnya saat berbincang dengan detikINET.

Facebook sendiri pekan ini menandai penempatan lebih banyak 'perpanjangan tangannya' di Indonesia dengan peluncuran 'Facebook Open For Business' yang digelar Kamis (20/3/2014) malam di restoran Seribu Rasa, Jakarta.

Sang raksasa jejaring sosial mengatakan, ini adalah bukti komitmen jangka panjang Facebook untuk melayani para penggunanya di Indonesia. Mereka memang tidak memiliki data center selain di Amerika Serikat, namun mereka berkomitmen menyajikan layanan terbaik.

"Yang bisa saya sampaikan, kami mementingkan kualitas dari konten yang kami kirimkan. Kualitas menjadi prioritas kami," tutupnya.

(rns/ash)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»  

Peretas Game Online Raup Rp 10,3 Juta per Hari

Australia - Keahlian komputer yang dimiliki Shane Duffy telah disalahgunakan. Ia meretas ke dalam sistem sebuah game online demi mendapat ribuan dolar setiap hari.

Duffy, remaja Australia yang kini berusia 21 tahun itu dituding telah meretas server Riot Games, penerbit sekaligus pemilik lisensi game online League Of Legends.

Setelah berhasil masuk ke dalam sistem tersebut, Duffy kemudian mencuri sejumlah data milik para pemain. Nah, data inilah yang kemudian ia jual di dunia maya.

Data bisa tersebut bisa digunakan untuk bermain curang. Jaringan para korban bisa dibuat sesak, sehingga para musuh bisa membunuh karakternya dengan mudah.

Data seperti itu ternyata banyak diminati di kalangan gamer. Buktinya, dalam sehari Duffy bisa meraup pendapatan hingga AUD 1.000 atau setara Rp 10,3 juta dari hasil penjualan data tersebut.

Kini Duffy harus menanggung semua akibatnya, pria bertubuh tambun ini pun didakwa dengan pasal berlapis. Hingga saat ini proses hukum masih terus berlangsung. Demikian yang dikutip detikINET dari The Australian, Jumat (21/3/2014).

(eno/fyk)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

readmore »»