Produsen Layar iPhone Jual Saham Rp 36 Triliun

Jakarta - Japan Display, raksasa produsen layar smartphones dan komputer tablet di Jepang, baru saja melepas saham perdananya di Bursa Tokyo. Pemasok utama Apple untuk iPhone dan iPad ini meraup dana USD 3,2 miliar atau sekitar Rp 36 triliun.

Seperti detikINET kutip dari AFP, Rabu (19/3/2014), sayangnya saham tersebut langsung anjlok 15% mengawali perdagangan di Bursa Tokyo. Sahamnya jatuh ke kisaran 769 yen (Rp 76.900) per lembar.


Pekan lalu, Japan Display menawarkan harga saham perdana di harga 900 yen (Rp 90.000) per lembar. Ini merupakan titik terbawah dari rentang harga yang ditawarkan, yaitu 900-1.100 yen per lembar.


Sebanyak 213,9 juta lembar saham akan dilepas saat IPO. Japan Display dibentuk pada 2012 melalui merger beberapa perusahaan, yaitu Hitachi, Toshiba dan unit LCD Sony yang selalu merugi.


Merger ini dilakukan demi melawan kompetisi di industri layar ponsel dan tablet dengan pesaing dari Korea Selatan dan Taiwan.


Innovation Network Corp. of Japan, yang mayoritas sahamnya dimiliki Pemerintah Jepang, menguasai 70% saham perusahaan hasil merger tersebut. Sedangkan tiga raksasa elektronik itu masing-masing pegang 10%.


Sepertiga dari omzet Japan Display berasal dari kerjasama dengan Apple, sementara sisanya dari hasil memasok layar ke Samsung dan Microsoft.


(ang/rou)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!