New York, AS - Momentum peluncuran platform dan handset BlackBerry 10 juga dimanfaatkan oleh CEO Thorsten Heins untuk mengumumkan perubahan nama perusahaan dari Research In Motion menjadi BlackBerry.
"Mulai hari ini brand kita melebur jadi satu untuk satu tujuan: BlackBerry," kata Heins dalam acara peluncuran yang turut dihadiri detikINET di New York, Amerika Serikat.
Sejak didirikan 29 tahun lalu, Research In Motion yang dulunya dikenal sebagai perusahaan alat penyeranta itu akhirnya berevolusi sebagai salah satu kekuatan yang besar di industri telekomunikasi.
Tak hanya menyediakan handset, namun RIM juga membangun ekosistemnya sendiri dari hulu ke hilir untuk platform dan akses jaringannya dengan jumlah mitra lebih dari 600 operator di seluruh dunia.
"Perubahan ini bukan akhir dari jurnal RIM, tapi sebuah awal dari perjalanan BlackBerry," pungkas Heins.
Perubahan nama perusahaan ini juga akan mengubah kode emiten BlackBerry di lantai bursa Nasdaq, AS dan Toronto, Kanada. Dari RIMM menjadi BBRY.
( rou / rou )
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!