Gagal Dapat 2 Blok 3G, Telkomsel Tak Mengeluh




Ilustrasi (telkomsel)


Jakarta - Tak ada komplain dari Telkomsel dan XL Axiata atas keputusan tim seleksi Kementerian Kominfo. Kedua operator seluler ini menyambut baik tambahan masing-masing satu blok 3G yang dialokasikan kepada mereka.

"Telkomsel menerima dengan baik keputusan Kominfo dan berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan," kata Asli Brahmana, Head of Corporate Secretary Group Telkomsel, dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (26/2/2013).


Seperti diketahui, Telkomsel sebelumnya sempat mengincar tambahan dua blok 3G yang tersisa di frekuensi 2,1 GHz. Bahkan, operator ini sempat optimistis bisa memenangkan keduanya sekaligus dalam seleksi beauty contest ini.


Namun optimisme itu disuarakan jauh sebelum Telkomsel terbelit kasus pailit. Sejak Pengadilan Niaga Jakarta Pusat menjatuhkan vonis pailit pada 14 September 2012, konsentrasi anak usaha Telkom dan SingTel itu untuk memenangkan dua blok 3G yang tersisa pun langsung buyar.


Entah ada kaitannya atau tidak, namun yang pasti, sejak Telkomsel tersandung kasus pailit ini, seleksi tambahan 3G sempat ditunda beberapa kali oleh Kominfo. XL dan Indosat yang sebelumnya juga sama-sama ngotot ingin menang, pun tak mempermasalahkan penundaan ini.


Sebelum Telkomsel kena kasus pailit dan seleksi tambahan 3G di 2,1 GHz ditunda, Indosat telah mendapatkan izin dari Menkominfo Tifatul Sembiring pada awal September untuk upgrade teknologi di pita 900 MHz yang bisa dimanfaatkan untuk menyelenggarakan 2G sekaligus 3G.


Meskipun Indosat akhirnya juga mengambil dokumen peserta 3G di 2,1 GHz, namun pada prosesnya dinyatakan gagal lolos seleksi administrasi dan tinggal menyisakan Telkomsel dan XL untuk melenggang berdua.


XL pada akhirnya juga kebagian tambahan 3G di blok 12 pita frekuensi 2,1 GHz meskipun urutan peringkatnya dinyatakan oleh tim seleksi Kominfo masih di belakang Telkomsel yang dapat jatah di blok 11.


"Terkait hasil seleksi tersebut, XL tentu saja menyambut baik hasilnya karena penambahan kanal ini memang betul-betul dibutuhkan XL agar dapat meningkatkan kualitas layanan untuk pelanggan," kata Henry Wijayanto, Manager Corporate Communication XL.


Terkait hasil seleksi ini, Telkomsel pun sepertinya sudah melupakan ambisinya menguasai dua blok sekaligus yang tersisa di 2,1 GHz dan cukup puas masih mendapat tambahan satu blok saja.


"Pada dasarnya tujuan Telkomsel berpartisipasi dalam tender ini sebagai upaya untuk memberikan layanan optimum dengan kualitas terbaik bagi lebih dari 125 juta pelanggannya, sekaligus memenuhi kebutuhan komunikasi data yang terus meningkat. Terbukti dari jumlah pelanggan paket data Telkomsel yang saat ini sudah mencapai lebih dari 54 juta," papar Asli.


Setelah pengumuman ini, Telkomsel menurutnya akan mempersiapkan diri untuk menjalankan setiap komitmen seperti pembangunan jaringan, penyiapan permodalan, dan lainnya yang telah dijanjikan dalam dokumen kelayakan yang disampaikan kepada pemerintah pada saat proses seleksi.


"Dengan adanya tambahan alokasi frekuensi 3G tersebut maka Telkomsel dapat lebih memberikan pelayanan yang optimal baik dari sisi kapasitas maupun cakupan jaringan kepada seluruh masyarakat Indonesia," pungkas juru bicara Telkomsel.


Setelah pengumuman hasil seleksi peringkat terbaik beauty contest tambahan 3G ini, tim seleksi sejatinya masih memberi kesempatan masa sanggah dua hari (26-27 Februari) bagi peserta seleksi yang masih keberatan dengan hasil ini.


Berikutnya, jika tidak ada perubahan yang berarti, maka hasil seleksi ini akan ditetapkan oleh Menteri Kominfo Tifatul Sembiring pada tanggal 5 Maret 2013


( rou / ash )


Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!