VMware Lepas Layanan vCloud Hybrid

Jakarta - VMware mengumumkan peluncuran vCloud Hybrid Service, sebuah cloud Infrastructure as a Service (IaaS) dioperasikan oleh VMware dan dibangun di atas pondasi VMware vSphere.

Layanan ini diklaim dapat memberikan pelanggan platform umum untuk memperluas pusat data mereka ke cloud.


"Misi VMware adalah untuk secara radikal menyederhanakan TI dan membantu pelanggan mentransformasikan operasi TI mereka," kata Pat Gelsinger, CEO VMware.


"Dengan memperkenalkan VMware vCloud Hybrid Service, kami mengambil langkah besar ke depan dengan menghubungkan semua nilai virtualisasi VMware dan teknologi software-defined data center dengan kecepatan dan kesederhanaan dari layanan public cloud yang diinginkan pelanggan-pelanggan kami," lanjutnya, dalam keterangan tertulis, Jumat (31/5/2013).


vCloud Hybrid Service akan memperluas perangkat lunak VMware yang digunakan oleh ratusan ribu pelanggan ke public cloud. Ini diklaim bakal membuat pelanggan dapat memperluas keterampilan, alat, jaringan dan model keamanan yang sama di kedua lingkungan on-premise dan off-premise.


"Sebagai sumber keunggulan kompetitif bagi bisnis internasional kami, departemen Operasional & TI kami membutuhkan kelincahan dan efisiensi yang dijanjikan oleh public cloud," kata Julio Sobral, Senior Vice President Business Operations Fox.


"Namun, kami tidak memiliki kemewahan mulai dari awal, kami melihat vCloud Hybrid Service sebuah solusi potensial yang memungkinkan Fox International untuk memiliki platform yang lebih elastis yang akan mendukung penyebaran di masa depan di seluruh dunia," imbuhnya.


VMware vCloud Hybrid Service memungkinkan pelanggan untuk memperluas pusat data mereka ke cloud dengan:


-. Netralitas aplikasi: vCloud Hybrid Service mendukung ribuan aplikasi dan lebih dari 90 sistem operasi yang disertifikasi untuk berjalan di vSphere sehingga pelanggan mendapatkan tingkat ketersediaan dan kinerja yang sama yang berjalan di public cloud tanpa mengubah atau menulis ulang aplikasi mereka.


-. Jaringan dan keamanan: VMware vCloud Hybrid Service memungkinkan pelanggan untuk menggunakan jaringan virtual untuk secara aman memperluas jaringan Layer 2 atau Layer 3 yang ada dari pusat data mereka ke vCloud Hybrid Service.


-. Keandalan Business-Critical: Dibangun di vSphere, vCloud Hybrid Service menawarkan replikasi otomatis, monitoring dan ketersediaan yang tinggi untuk aplikasi business-critical, memanfaatkan fitur canggih vSphere, termasuk VMware vMotion, High Availability dan vSphere Distributed Resources Scheduler.


-. Manajemen yang disederhanakan: vCloud Hybrid Service memberikan pendekatan untuk manajemen yang disederhanakan, memungkinkan pelanggan untuk menggunakan alat dan proses yang sama dengan yang mereka gunakan saat ini untuk mengelola lingkungan on-premise dan off-premise. Administrator vSphere dapat melihat, mengelola dan melakukan migrasi Virtual Machine dari vSphere client menggunakan vCloud Connector plug-in yang gratis.


"VMware vCloud Hybrid Service kami yang baru memberikan sebuah public cloud yang dapat dioperasikan dengan infrastruktur virtual VMware yang sudah ada," kata Bill Fathers, senior vice president and general manager, Hybrid Cloud Services Business Unit VMware.


"Dengan menggunakan pendekatan 'inside-out' akan memungkinkan aplikasi baru dan yang sudah ada untuk dijalankan di mana saja, layanan ini akan menjembatani private dan public cloud tanpa kompromi," pungkasnya.


(ash/rns)