Ilustrasi (Ist.)
Jakarta - Ambisi Samsung untuk mengembangkan OS smartphone besutannya tidak main-main. Meski pabrikan asal Negeri Ginseng tersebut pernah menelurkan OS Bada dengan hasil kurang sukses, hal itu tak membuat Samsung kapok.
Mulai tahun 2013, pembuat seri ponsel Galaxy S ini disebut-sebut tak mau cuma berharap dari OS Android. Samsung pun coba mencari peruntungan lewat smartphone dengan OS besutannya yang terbaru, Tizen.
Meski pengembangan OS Tizen terbilang lambat sejak pengumumannya pada awal tahun 2012 lalu, meski akhirnya saat ini Tizen telah memasuki versi Alpha yang merupakan bentuk hampir jadi.
Tizen versi Alpha hadir dengan dukungan HTML 5 dan juga telah ditanamkan Web UI framework yang memungkinkan fitur multi-windows.
Hadirnya Tizen versi Alpha juga telah memudahkan para pengembang untuk mengembangkan hardware API guna mendukung penggunaan NFC.
Selain itu, Tizen versi Alpha telah memiliki kemampuan layaknya OS sebuah smartphone pada umumnya seperti kemampuan menjalankan aplikasi di background, text to speech, IP Push, call history, kalender, messaging, galeri, dan aplikasi telepon.
Bila melihat pengembangan Tizen yang telah 'hampir jadi', sepertinya pernyataan Samsung yang mengatakan bahwa smartphone garapannya yang berbasis Tizen bakal diluncurkan tahun ini, mungkin saja bakal terealisasi.
( ash / ash )
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!