Ilustrasi (reuters)
Jakarta - Vendor elektronik Jepang, NEC, dilaporkan bakal melepas unit bisnis ponselnya ke produsen PC raksasa, Lenovo Group Ltd. Sebuah sumber menyebut, keduanya sedang bernegosiasi.
Pun demikian, Lenovo tak cuma jadi satu-satunya opsi untuk melepas bisnis ponsel NEC. Konon, perusahaan yang juga dikenal sebagai produsen PC tersebut juga turut menimbang-nimbang pembeli lokal alias sesama perusahaan Jepang.
NEC sejatinya pernah menyebut jika divisi mobilenya merupakan salah satu bagian penting dalam roda bisnisnya. Namun kerugian dalam dua tahun terakhir yang dialami perusahaan memaksa mereka untuk melego divisi ponsel untuk mendapatkan dana segar.
"Di tengah pasar yang cepat berubah, kami telah mempertimbangkan sejumlah cara untuk meningkatkan daya saing bisnis ponsel kami. Tapi pada akhirnya tidak ada yang diputuskan," kata NEC dalam sebuah pernyataan di Tokyo Stock Exchange seperti dilansir Reuters.
Sejumlah vendor ponsel Negeri Sakura saat ini memang tengah berjuang dalam menahan gempuran Samsung dan Apple di ranah perangkat genggam. Belum lagi ancaman dari vendor asal China yang juga semakin agresif.
NEC pada Oktober 2012 lalu sampai memangkas target penjulan ponsel mereka menjadi 'cuma' 4,3 juta unit. Turun sebanyak 700 ribu unit dari target awal yang dipatok 5 juta unit.
Lenovo sendiri masih belum memberi konfirmasi soal isu ini. Vendor PC papan atas ini sejatinya juga tengah berjuang untuk bersaing di industri perangkat genggam.
( ash / ash )
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!