Google mengiklankannya di berbagai media terkemuka Amerika Serikat seperti New York Times dan Wall Street Journal. Namun iklan ini masih dipenuhi berbagai pertanyaan.
Tidak ada penampakan bodi Motorola X sama sekali. Dalam iklan tersebut, Google malah berpanjang lebar menjelaskan beberapa hal yang masih mengambang.
Tagline iklan tersebut adalah 'Design by You. Assembled in the USA. Design by You' kemungkinan berarti Motorola X bisa dikustomisasi secara personal, entah di sektor bodinya atau di bidang software.
Adapun 'Assembled in the USA' jelas merujuk bahwa Motorola X dirakit dan diproduksi di Amerika Serikat. Hal ini dinilai sebagai kelebihan karena mayoritas smartphone yang dijual di AS dirakit di mancanegara, terutama China.
Berdasarkan informasi yang diposting @evleaks, Motorola X bukan smartphone kategori high-end seperti yang dirumorkan sebelumnya, melainkan ponsel kelas mid-range.
Motorola X diperkirakan dibekali prosesor MSM8960 Snapdragon S4 Pro dual-core 1,7GHz, RAM 2GB dan memori internal 16GB. Ia menggunakan layar sentuh 720p. Selain itu, terdapat kamera belakang 10 megapixel, kamera depan 2MP, dengan Android Jelly Bean sebagai sistem operasinya.
Namun belum ada konfirmasi resmi dari Google mengenai spesifikasi Motorola X dan kapan tepatnya waktu peluncurannya. Demikian seperti dikutip detikINET dari Venture Beat, Rabu (3/7/2013).
(fyk/ash)