'Jalan Pintas' Facebook untuk Ponsel Pemula Diserbu

Jakarta - Membuat dunia menjadi lebih terbuka dan terhubung adalah misi Facebook melalui 'Facebook for Every Phone'. Aplikasi ini memungkinkan orang dari belahan dunia mana pun terhubung melalui perangkat apa saja, tak harus smartphone.

"Saat ini pengguna 'Facebook For Every Phone' per bulannya mencapai 100 juta orang. Ini merupakan pencapaian penting buat kami," demikian pernyataan Facebook melalui keterangan tertulisnya, Senin (22/7/2013).


Diklaim Facebook, jutaan orang di negara seperti India, Indonesia dan Filipina, bergantung pada teknologi ini untuk terkoneksi dengan Facebook. Namun Facebook tidak menjabarkan secara detail jumlah pengguna di tiga negara utama tersebut.


"Pengalaman pertama menggunakan internet di Facebook dan produk ini telah memudahkan bagi orang untuk merasakan pengalaman terbaik, apapun mobile phone yang mereka gunakan," kata Javier Olivan, Vice President Growth and Analytics di Facebook.


"Ini merupakan pencapaian penting karena berarti jutaan lebih orang terhubung dengan temannya," sambungnya.


'Facebook for Every Phone' adalah aplikasi Facebook yang tersedia di lebih dari 3.000 jenis feature phone berbagai merek.


Dengan aplikasi ini, pengguna bisa mencicipi pengalaman menggunakan Facebook secara komprehensif, mirip dengan aplikasi Facebook untuk smartphone. Ya, bisa dibilang semacam 'jalan pintas' bagi pengguna ponsel pemula untuk merasakan sensasi smartphone saat Facebookan.


Adapun fitur yang tersedia meliputi fitur populer Facebook seperti News Feed, Messenger dan Photo, termasuk juga fitur untuk membuka akun baru dan mencari teman.


Lebih mengasyikkan lagi, pengalaman ini dioptimalkan agar penggunaan datanya lebih sedikit dibandingkan aplikasi Java lainnya. Alhasil, biaya konsumsi data pun diklaim menjadi lebih terjangkau.


'Facebook for Every Phone' sendiri tersedia berkat teknologi Snaptu, perusahaan mobile platform yang diakuisisi Facebook pada 2011.


Snaptu lalu diubah menjadi 'Facebook for Every Phone' pada Agustus di tahun yang sama. Hingga kini, tim kecil ini pun terus mendorong pertumbuhan penggunanya.


(rns/ash)