DeNa sendiri merupakan salah satu perusahaan game mobile terbesar di Jepang. Keputusan Nintendo pun dianggap sejumlah analis sudah tepat karena minim resiko mengingat DeNA sudah punya basis fans lumayan kuat di Negeri Sakura.
Sayang belum ada informasi soal game yang akan digarap kedua perusahaan game Jepang ini. Tapi disebutkan keduanya akan menggarap game untuk 'smart device'. Meski tak dijelaskan, hampir dipastikan yang dimaksud adalah ponsel dan juga mungkin tablet.
Menariknya, kerjasama antara Nintendo dan DeNa ternyata tak sebatas itu. Tetapi juga bakal mengembangkan layanan yang memungkinkan game terhubung ke berbagai platform. Artinya gamer yang bermain menggunakan ponsel, konsol game, maupun PC bisa saling terhubung secara bersamaan.
Tapi buat Nintendo sejatinya kerjasama semacam ini bukanlah hal baru. Mereka sebelumnya pernah menggandeng perusahaan game mobile lainnya yang bernama GungHo.
Tapi memang bukan sepenuhnya menggarap game mobile untuk smartphone melainkan untuk konsol game portabel Nintendo 3DS, hanya saja model bisnisnya mirip di ponsel yakni free-to-play.
Namun bila gamer ingin lebih cepat mencapai level tertentu, bisa langsung membeli item yang dibutuhkan untuk memuluskan prosesnya.
Adapun game yang jadi eksperimen Nintendo bersama GungHo adalah Pokemon Shuffle. Sedangkan yang lainnya adalah game Nintendo 3DS bertajuk Puzzle & Dragons versi tema Mario. Seperti detikINET kutip dari Tech Crunch, Selasa (17/3/2015), game yang sudah lumayan ngehits di Jepang ini kabarnya akan dirilis pada sekitar bulan April mendatang.
(yud/ash)
