Dengan adanya pilihan tingkat kesulitan diharapkan lebih banyak orang bersedia bermain dan walaupun kemampuannya tidak sama, mereka semua tetap bisa menyelesaikan tantangan yang diberikan sekaligus mendapatkan pengalaman bermain yang optimal.
Dalam sebuah game, terlepas seorang pemain memilih tingkat kesulitan/tantangan paling mudah, ia akan selalu mendapat apresiasi untuk setiap pencapaian yang didapatkannya.
Hal ini sangat efektif untuk menghadirkan motivasi agar pemain tersebut terus bermain dan pada suatu titik bersedia menghadapi tantangan yang lebih sulit.
Apakah mungkin kita bisa mengemas sebuah permasalahan layaknya sebuah game, sehingga orang dengan sukarela berkontribusi menyelesaikan permasalahan yang ada?
Kick Starter.com lewat konsep crowd funding-nya adalah sebuah contoh konkret betapa hal tersebut sesungguhnya sangat mungkin untuk dilakukan.
Melalui KickStarter.com setiap orang berkesempatan untuk ikut berkontribusi menyelesaikan masalah pendanaan sebuah produk atau ide kreatif sesuai dengan kemampuan mereka.
Ketika sebuah produk/ide berhasil mendapat pendanaan penuh, hal ini menjadi sebuah keberhasilan bersama karena setiap mereka yang berkontribusi kemudian akan mendapat apresiasi atau reward sesuai dengan level kontribusi mereka.
Bayangkan jika kita bisa implementasikan hal yang sama untuk berbagai permasalahan sosial di sekitar kita. Setiap masalah dikemas sedemikian rupa sehingga setiap orang bisa berkontribusi sesuai dengan kemampuan mereka.
Ketika permasalahan tersebut berhasil diselesaikan maka tiap-tiap mereka yang berkontribusi akan mendapat reward sesuai dengan level kontribusi mereka.
Jika hal ini bisa dilakukan maka setiap masalah sosial yang ada mungkin akan menjadi tantangan yang menarik, sebuah sosial game sesungguhnya, dan penulis percaya banyak yang akan secara sukarela bersedia bermain bersama.
(ash/ash)