Selain menjadi kontroler nirkabel bagi Xbox, Kinect juga akan dijadikan media iklan untuk para rekanan Microsoft. Melalui perangkat itu Microsoft dapat menampilkan iklan sesuai dengan umur, jenis kelamin dan beberapa detail lainnya. Sehingga iklan lebih tepat sasaran.
Edward Snowden mengatakan bahwa Microsoft, Apple dan Google merupakan tiga perusahaan yang paling besar menyetor data ke pemerintah AS. Dan karena kemampuannya mengenali wajah, maka Kinect menjadi alat yang paling efisien bagi NSA.
Peter Schaar, komisaris untuk perlindungan data dan kebebasan informasi di Jerman setuju dengan tudingan itu. Bahkan ia mengaku seluruh data dirinya sudah direkam Xbox.
"Xbox terus mencatat semua data personal saya. Alat tersebut merekam, dan mempelajari semua reaksi dan emosi saya. Kemudian data tersebut diolah untuk diteruskan kepada pihak ketiga," klaim Schaar, seperti dikutip detikINET dari CVG, Senin (7/10/2013).
Kinect sendiri mulai dipopulerkan Microsoft sejak versi terkini Xbox 360, saat itu respons kontroler tersebut memang belum terlalu baik karena masih menggunakan sensor kamera buatan salah satu perusahaan Israel.
Kini generasi kedua Kinect diklaim lebih sempurna. Microsoft menggunakan sensor kamera rancangannya sendiri yang dapat mengenali gerakan pemain dengan lebih baik, dan pengenalan ruang kurang cahaya yang lebih sempurna.
Generasi kedua Kinect itu dijual satu paket dengan Xbox One.
(eno/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
