Kamera Leica Karya Jony Ive 'Dikeroyok' Para Teknisi Apple

Jakarta - Kamera mewah Leica besutan master desain Apple siap dilelang bulan November mendatang di Sotheby, New York. Jony Ive, sang desainer menuturkan sekelumit cerita di balik pembuatannya.

Berbicara kepada Vanity Fair, ia mengatakan bahwa untuk project ini, Apple 'meminjamkan' sebanyak 55 teknisinya yang menghabiskan waktu kerja 2.149 jam.


Jika dihitung secara keseluruhan, proses desain dan pembuatan kamera dilakukan selama 9 bulan, demikian seperti dikutip detikINET Jumat (11/10/2013). Dan tentu, kamera yang dimaksud tak langsung jadi.


Ive yang berkolaborasi dengan Marc Newton untuk proyek itu, telah melewati 947 prototype bagian dan 561 model yang berbeda sebelum mencapai desain final.


"Saya mengakui bukan hal yang biasa menyalurkan begitu banyak cinta dan energi ke dalam sebuah benda, dimana Anda akan membuatnya menjadi satu saja," tukas Ive. "Tapi bukankah ini cantik?" tambahnya.


Hasilnya adalah, seperti yang bisa kita lihat fotonya sekarang. Berangkat dari Leica Digital Rangefinder, kamera ini 'disiram' dengan alumunium dan menyajikan tampilan yang menyerupai produk Apple seperti kontrol yang sederhana dan mulus.


Seperti diberitakan sebelumnya, belum ada informasi mengenai harga awal kamera yang hanya ada satu unit saja ini. Namun Ive mengutarakan prediksinya bahwa kamera mewah itu akan bisa terjual hingga USD 6 juta atau sekitar Rp 66,5 miliar (USD 1=Rp 11.085).


Nantinya, kamera ini akan bergabung dengan lebih dari 40 barang langka lainnya di (RED) Auction. Adapun pelelangan yang dimotori oleh Bono (U2) tersebut bertujuan untuk mengumpulkan dana bagi Global Fund guna memerangi AIDS, tuberkolosis dan malaria.


(sha/tyo)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!