Dipaksa Rakit PS4, Mahasiswa Diancam Tak Lulus

Jakarta - Tak seperti PlayStation 3, konsol terbaru Sony kali ini justru memulai debut produksinya di luar Jepang. Sayangnya, belum sampai diumumkan ketersediaannya, kehadiran PlayStation 4 ini justru sudah tercemar.

Seperti dilaporkan china.com, ribuan mahasiswa yang kuliah di universitas teknologi Xi'an dipaksa bekerja pada pabrik perakitan PlayStation 4 sebagai pengganti mata kuliah KKP alias kuliah kerja praktek. Bila menolaknya, dipastikan mahasiswa tersebut akan terganjal kelulusan diplomanya.


Lebih buruknya lagi, universitas tersebut tak segan-segan menganulir keseluruh enam semester waktu kuliah yang telah dilalui bagi mahasiswa yang bersikeras untuk mengacuhkannya.


Salah satu mahasiswa bernama Wang Yiran mengungkapkan, KKP dengan merakit PS4 ini bahwa wajib bagi mahasiswa senior atau yang telah menjejaki tahun keempat untuk mengikuti 'program perkuiahan' ini. Namun Wang juga menambahkan ternyata mahasiswa yang menjejaki tahun pertama dan keduanya juga diharuskan mengikuti program ini. Tidak jelas atas dasar apa mahasiswa junior tersebut diharuskan melakukannya.


Wang sendiri mengatakan dirinya ditempatkan bersama temannya ditempatkan pada bagian dimana dirinya harus melepaskan lapisan pelindung dan menempelkan stiker pada PlayStation 4.


"Kami bekerja seperti robot," geram Wong, seperti detikINET kutip dari Kotaku, Jumat (11/10/2013).


Faktanya, universitas teknologi Xi'an ternyata menjalankan program bersama yang dilakukannya dengan Foxconn selaku perakit PlayStation 4. Namun hingga saat ini Foxconn menyangkal tuduhan ekploitasi mahasiswa yang dialamatkan kepadanya.


(yud/rou)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!