Adrie R. Suhadi. (alif/detikINET)
Namun bagi Lenovo, meski sang penguasa pasar baru saja merilis produk flagship Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge, bukan berarti mereka bakal langsung mengekor dengan merilis produk tandingan. Lenovo justru menanggapinya dengan santai.
"Untuk sementara tidak (membuat produk pesaing Galaxy S6-red.). Karena Lenovo sendiri lebih bermain di segmen mengengah dan bawah. Kalau pun ditanya perangkat apa yang disiapkam untuk bersaing dengan Samsung, paling kami akan siapkan Motorola," ujar Adrie R. Suhadi, MBG Country Lead Lenovo Indonesia saat ditemui detikINET di sela-sela acara Media Camp di Lembang, Bandung, Rabu (18/3/2015).
Lenovo memang akan membawa Motorola masuk ke Indonesia. Hal ini diketahui setelah beberapa produk Motorola terlihat di halaman sertifikasi milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Adapun produk-produk Motorola itu antara lain adalah Moto X generasi ke-2, Nexus 6, dan smartwatch Moto 360.
"Untuk kapannya belum jelas, karena saat ini masih dalam proses perizinan. Bila semuanya lancar, mudah-mudahan kuartal kedua tahun ini,” ujar Adrie beberapa waktu lalu membenarkan perihal Motorola tadi.
Untuk tipe-tipenya sendiri, selain beberapa produk yang muncul di halaman Kominfo tadi, Adrie mengaku belum tahu pasti tipe Motorola apa saja yang bakal bermain di pasar gadget Tanah Air. Begitu pula dengan rencana pembukaan store Motorola di Indonesia.
Sementara itu Marketing Manager for Smartphone Lenovo Indonesia, Miranda Warokka dalam kesempatan yang sama mengatakan jika Lenovo saat ini tengah fokus untuk mengamankan posisi tiga besar pangsa pasar smartphone di dunia.
Sebagaimana diketahui, berkat akuisisip Lenovo atas Motorola yang rampung pada bulan September 2014 lalu, posisi Lenovo pun merangsek naik ke posisi 3 dengan perolehan market share 8,7%.
Dengan begitu, Lenovo berhasil menduduki peringkat yang dulu pernah ditempati oleh Xiaomi. Sedangkan untuk peringkat pertama dan kedua masih ditempati oleh Samsung dan Apple.
(ash/ash)