Seorang analis Wedge Partners, Brian Blair lah yang mengklaim bahwa perusahaan teknologi tersebut hanya akan memproduksi antara 90-100 juta unit iPhone hingga akhir tahun 2013 ini. Padahal, sebelumnya Apple punya prediksi bahwa produksi iPhone akan berada di angka 120 juta unit.
Ini berarti terjadi penurunan 20%. Perubahan forecast tersebut kabarnya terjadi di periode antara Juni dan Desember 2013, demikian seperti dikutip dari UberGizmo, Rabu (10/7/2013).
Blair mengatakan ia mendapatkan informasi mengenai pemangkasan pesanan iPhone untuk semua model itu dari rantai pemasok yang berbasis di China dan Taiwan. Pemangkasan produksi smartphone ini diduga merupakan respons terhadap pertumbuhan pasar smartphone high-end yang melamban.
Di luar pengurangan produksi itu, Blair meyakini Apple bersiap untuk merilis iPhone murah dalam waktu dekat. Agaknya untuk menyasar pasar yang lebih luas.
Adapun ia mengatakan budget produksi untuk iPhone dengan harga lebih miring ini hampir sama dengan iPhone 4. Karena murah, maka akan terjadi sejumlah 'pengorbanan', di antaranya material untuk bodi belakang yang kabarnya akan memakai plastik.
(sha/ash)