Moto X adalah handset pertama keluaran Motorola Mobility paska diakuisisi oleh Google. Raksasa teknologi ini menyiapkan dana tersebut untuk marketing smartphone jagoan itu baik di Amerika Serikat maupun negara lainnya.
Dikutip detikINET dari Cnet, Kamis (11/7/2013), piranti high-end ini akan tersedia untuk operator AT&T, Sprint, T-Mobile dan Verizon Wireless. Juru bicara Motorola masih enggan berkomentar soal hal itu.
Ponsel Moto X sendiri dibuat di sebuah fasilitas di Fort Worth, Texas, Amerika Serikat. Namun embel-embel "made in USA" hanya mengacu pada proses perakitan.
Adapun komponen internalnya sendiri masih dipasok dari para supplier yang ada di Asia. CEO Motorola Dennis Woodside pernah berujar, salah satu keunggulan Moto X adalah daya tahan baterainya yang diklaim awet. Ia juga optimistis, kelahiran Moto X bisa mengubah nasib Motorola.
ABCNews juga pernah menurunkan laporan bahwa ponsel tersebut memungkinkan pengguna untuk mengkustomisasi cover belakang ponselnya dengan beragam warna. Bahkan, pengguna juga bisa mengukir nama atau pesan tertentu di situ.
(sha/ash)