Tren Selfie Bikin Sony Kebut Produksi Sensor CMOS

Jakarta - Sony serius menggarap sensor CMOS. Perusahaan asal Jepang ini bahkan berencana menginvestasikan105 miliar yen agar produksinya bisa lebih cepat lagi. Semua itu gara-gara tren selfie.

CMOS yang merupakan kependekan dari complementary metal oxide semiconductors ini menjadi komponen penting di banyak kamera digital. Dengan investasi tersebut, produksi bulanan akan ditingkatkan dari saat ini 60 ribu unit menjadi 80 ribu unit hingga akhir Juni 2016.


Seperti detikINET kutip Japan Times, Rabu (4/2/2015), sensor CMOS mengkonversi gambar optik yang ditangkap lensa kamera menjadi sinyal elektrik. Sony menjadi produsen sensor CMOS terbesar di dunia saat ini dan menikmati keuntungan tak sedikit dari penjualannya, terutama untuk smartphone.


Apalagi ditambah dengan tren selfie yang kini tengah mendunia, maka permintaan akan produk resolusi tinggi besutan Sony, terutama kamera depan di smartphone kian meningkat.


Sony kini menjadikan image sensor sebagai salah satu bisnis utamanya dan berniat terus meningkatkan kapasitas manufakturnya hingga 75 ribu unit. Sony juga bakal meningkatkan kapasitas pabriknya di Isahaya, Nagasaki Prefecture dan Kikuyo, Kumamoto Prefecture.


(rns/rou)