Kedua produk tersebut bernama Seagate Terascale HDD dan Seagate Enterprise Performance 10K HDD v7. Kapasitas penyimpanan keduanya diklaim cukup luas namun punya konsumsi daya rendah. Sehingga diharapkan bisa meningkatkan efisiensi sebuah data center.
"Selama delapan tahun mendatang, kapasitas yang dimiliki cloud akan berlipat ganda, dan pada tahun 2020 diperkirakan baik personal maupun enterprise cloud akan berkembang lebih dari 60% dari seluruh kapasitas yang ada saat ini," kata Scott Horn, Wakil Presiden Seagate di bidang marketing.
"Berlandaskan pemikiran ini, hardisk terbaru kami dirancang untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut, dengan memberikan rasio capacity-to-power yang tinggi, sekaligus menjamin performa yang konsisten dengan biaya yang terjangkau, menjadikannya solusi yang ideal untuk cloud," tungkas Horn, dalam keterangan yang diterima detikINET, Kamis (18/7/2013).
Seagate Terascale HDD hadir dalam wujud enterprise class SATA HDD berukuran 3,5 inch dengan kapasitas 4 TB. Produk ini diklaim cocok untuk data center yang super sibuk dan bekerja nonstop.
Terascale HDD dipercaya dapat menghemat pengeluaran biaya karena membutuhkan daya yang sangat sedikit untuk beroperasi, yakni sekitar 4,8 watt. Sehingga dapat menghemat energi dan menurunkan biaya pendinginan yang diperlukan dalam operasi multi-drive. Hasilnya, drive ini dapat memangkas total biaya kepemilikan sekaligus memberikan keandalan kelas enterprise yang tak tertandingi.
Dilengkapi dengan teknologi Instant Secure Erase (ISE) khas Seagate, Terascale HDD juga mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk menghapus seisi hard drive dari berjam-jam menjadi hanya sepersekian detik, sehingga memungkinkan pembuangan file yang lebih cepat dan aman. Produk ini juga memiliki antarmuka SATA 6 Gb/detik untuk integrasi yang mudah dengan infrastruktur SATA yang lebih rendah.
(eno/ash)
