Klaim ini muncul dari bibir Rick Sherlund yang tak lain merupakan analis dari Nomura. Bahkan dia berani memastikan bahwa isu ini akan menjadi sahih nantinya.
Sekadar diketahui, Mulallay sampai saat ini masih menjabat sebagai CEO dari perusahaan otomotif Ford.
"Kami melihat jawaban ini sebagai atas pertanyaan dan dari pandangan kami melihat konsisten bahwa dewan direksi Microsoft konsisten mengarah ke sana (Mulallay-red.) untuk mengisi slot CEO," jelas Sherlund, yang detikINET kutip dari Softpedia, Jumat (6/12/2013).
Sah-sah saja memang Sherlund menyebut Mulalally sebagai kandidat utama CEO Microsoft, walau pada paradoksnya dia sudah menyatakan akan bertahan di Ford hingga 2014 mendatang.
Stephen Elop sebelumnya disebut-sebut sebagai calon terkuat CEO Microsoft, menggantikan Steve Ballmer. Namun kabar terakhir menyebutkan, mantan CEO Nokia itu tak lagi menjadi unggulan, dan malah terlempar dari daftar.
Nama Elop dan pejabat Microsoft lainnya, Tony Bates, dilaporkan sudah 'diparkir'.
Selain itu dari kanditat internal muncul nama Satya Nadella yang saat ini masih aktif sebagai Executive Vice president of Cloud and Enterprise Microsoft.
Belum diketahui secara pasti siapa calon yang akan menggantikan Ballmer. Jajaran petinggi Microsoft sendiri berjanji baru akan mengumumkan akhir Desember 2013 ini.
Artikel Terkait:
- Stephen Elop, Nahkoda Nokia yang 'Anti' Pakai Android
- Ini Alasan Stephen Elop Cocok Jadi CEO Microsoft
- Calon CEO Microsoft, dari Bos BlackBerry Sampai Bill Gates
(tyo/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
