100 Ribu Tandatangan Minta Google Reader Dipertahankan




Jakarta - Keputusan Google untuk menghentikan layanan Google Reader tak mendapat sambutan positif dari sebagian penggunanya. Berbagai petisi online pun dilahirkan, yang pada intinya meminta Google mencabut keputusannya itu.

Dari sekian banyak petisi Google Reader yang muncul, salah satunya adalah yang ramai di Change.org. Di sini, jumlah signature yang terkumpul sudah menembus angka 100.000 hanya dalam waktu dua hari sejak kemunculannya.


"Ini bukan hanya tentang data kami yang ada di Reader. Ini adalah mengenai kami yang memakai produkmu (Google-red) karena kami menyukainya, karena membuat hidup kami lebih baik. Tunjukkan pada kami kepedulianmu. Jangan matikan Google Reader," demikian sepenggal kalimat di surat untuk Google yang dicantumkan dalam petisi tersebut.


Meski begitu, SlashGear yang dikutip detikINET, Minggu (17/3/2013), melaporkan kecil kemungkinan Google merombak rencana penghentian yang berlaku mulai 1 Juli mendatang ini.


Layanan RSS ini ditutup sebagai bagian dari upaya 'bersih-bersih' perusahaan teknologi tersebut. Selain Google Reader, produk lain yang juga turut dihentikan pengoperasiannya adalah Snapseed Desktop for Machintosh and Windows, Google Voice App for BlackBerry, Search API for Shopping, Google Cloud Connect, Google Building Maker, CalDAV API dan Apps Script.


( sha / rou )


Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!