Dropbox (Ist.)
Jakarta - Dropbox baru-baru ini mencaplok aplikasi email yang didesain untuk piranti iOS bernama Mailbox. Namun, bukan berarti dengan pembelian ini, layanan tersebut bakal dimatikan.
Dalam blog resmi mereka, Mailbox mengatakan bahwa pihaknya akan mempertahankan produknya sebagai aplikasi yang berdiri sendiri.
"Produk tersebut harus terus bertumbuh dengan cepat dan kami percaya bahwa bergabung dengan Dropbox adalah cara terbaik untuk mewujudkannya," tambah CEO Dropbox Drew Houston.
Di bawah persetujuan ini, 13 karyawan dari pemilik Mailbox, yakni Orchestra Inc akan bergabung dengan Dropbox. Adapun di antaranya adalah alumni Apple, jebolan Stanford University serta Ideo.
"Seperti kebanyakan dari Anda, saat kami menemukan Mailbox, kami jatuh cinta karena ia sederhana, menyenangkan dan dirancang dengan baik," ucap Houston menyampaikan alasan ketertarikannya pada Mailbox.
Adapun deal yang terjadi akan memungkinkan Dropbox memakai teknologi apps tersebut untuk memperkaya fitur di dalam layanan yang telah dihuni oleh lebih 100 juta pengguna ini.
Tidak diketahui berapa nilai pasti pembelian itu, demikian seperti dikutip dari WallStreetJournal, Sabtu (16/3/2013). Namun menurut perkiraan dari sejumlah sumber, nilai kesepakatan tersebut sekitar USD 100 juta.
Dropbox sendiri sejauh ini mencatatakan prestasi yang baik dalam perjalanannya. Perusahaan tersebut telah 'dihargai' USD 4 miliar oleh kalangan investor. Jumlah karyawannya sendiri naik dari 100 orang di tahun lalu, menjadi 250 karyawan di tahun ini pada periode yang sama.
( sha / sha )
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!
