SimCity (Ist/rtsguru)
Amerika Serikat - Electronic Arts (EA) mengakui SimCity terbaru yang sudah diluncurkan tak sempurna dengan terjadinya sejumlah masalah.
Bermula dari antusiasme fans SimCity yang tak terbendung, tak lama setelah diluncurkan mereka yang penasaran berbondong-bondong menjajal game tersebut. Sayangnya EA tidak mengantisipasi hal ini. Server mengalami masalah dan membuat kecewa fans SimCity.
Dalam postingan blognya di situs resmi EA, Lucy Bradshaw yang mengepalai game-game di bawah brand Maxis di EA mengakui 'kebodohan' perusahaannya. Mereka seharusnya siap menyambut begitu banyak orang yang log in memainkan ame tersebut.
"Lebih banyak orang bermain dan dengan cara yang belum pernah kami lihat di versi beta. Kami setuju, sangat bodoh tidak mengantisipasi ini. Namun kami berkomitmen untuk segera memperbaikinya," kata Lucy.
Dikatakannya, seperti dikutip dari Tech Radar, Selasa (12/3/2013), dalam 48 jam terakhir, EA telah berupaya meningkatkan kapasitas server mereka hingga 120 persen.
Mengutip ulasan PC Gamer, memainkan game secara terus-menerus apalagi jika ada banyak pemain akan berdampak pada gameplay. Banyak kritikus game menyebutkan game akan berjalan sangat baik jika server benar-benar siap bekerja.
"SimCity ini dibuat untuk dimainkan secara online. Dan jika Anda tidak mendapatkan koneksi yang stabil, Anda tidak akan mendapatkan pengalaman gaming yang memuaskan," tambah Lucy.
Sebagai permohonan maaf, EA menawarkan sejumlah game gratis bagi para penggemar SimCity yang dikecewakan. Setidaknya, ini langkah cukup baik yang diambil EA untuk tetap menjaga loyalitas para penggemar gamenya.
( rns / rns )
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!