Pembuat Jailbreak i0S 7 Dibayar Rp 12 Miliar

Jakarta - Perusahaan asal China, Taig, dikabarkan merogoh uang hingga USD 1 juta kepada tim developer yang membobol (jailbreak) iOS 7, yakni Evad3rs agar memasukkan aplikasi pihak ketiga khusus untuk pengguna iDevice di China.

Seperti diketahui, Evad3rs baru saja memberikan tools kepada pengguna device Apple agar bisa melakukan jailbreak untuk versi iOS 7 dengan mudah. Nah, Taig ingin supaya ada alternatif toko aplikasi Cydia khusus untuk pengguna di China.


Sekadar diketahui saja, Cydia merupakan semacam App Store yang berisi aplikasi dan tweaks untuk membuat perangkat iOS jadi lebih variatif.


Kabarnya, untuk membuat Cydia dengan Bahasa Mandarin ini, Taig rela merogoh USD 1 juta (sekitar Rp 12 miliar) dengan timbal balik, ada Taig store di dalamnya. Gunanya, agar aplikasi bajakan bisa masuk ke Taig,


Dikutip detikINET dari Apple Insider, Selasa (24/12/2013), tentu saja ini menimbulkan kontroversi. Karena semakin memberikan jalan untuk melegalkan aplikasi bajakan.


Pihak Evad3rs sendiri tidak membantah mengenai hal ini, mereka secara tersurat melalui postingan terbukanya mengatakan bahwa ada keuntungan finansial dari kerjasama dengan pihak Taig.


Kendati dalam surat yang sama, mereka menjanjikan bahwa toko aplikasi yang dibuat tidak mentolerir segala bentuk pembajakan. Walau rasanya sulit, karena salah satu pemasukan iklan dari Taig didapatkan dari dengan menaruh aplikasi bajakan di dalamnya.


(tyo/eno)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!