Motorola Usung Strategi Samsung?

Jakarta - Samsung kini menjadi vendor ponsel Android paling populer. Mengandalkan lini keluarkan ponsel Galaxy, vendor asal Korea Selatan ini sukses menjadi perusahaan elektronik dengan pendapatan tertinggi, mencapai USD 50 miliar pada Q2 2013.

Tentu saja prestasi Samsung tersebut bikin iri vendor lain, termasuk Motorola. Perusahaan milik Google yang kini mencoba bangkit itu pun disebut-sebut bakal menjalankan strategi yang mirip Samsung.


Yakni dengan mengandalkan satu brand -- Moto X -- dan ditunjang oleh anggota keluarga lainnya dengan embel-embel mini, versi murah, menonjolkan kemampuan kamera, hingga Moto X tahan air.


Moto X sendiri hadir dalam beberapa pilihan warna menarik dan dapat dikustomisasi berdasarkan keinginan penggunanya. Makanya ada prediksi jika Motorola akan mengusung strategi Samsung dalam meramu produknya.


Hal ini mencuat setelah CEO Motorola Dennis Woodside mengungkap bahwa Moto X bukanlah satu-satunya smartphone yang mengusung brand Moto X. Sebab akan ada varian lain dari keluarga Moto X.


Dikatakan Woodside, salah satu varian lain tersebut akan diposisikan di bawah Moto X yang ada sekarang dan ditawarkan dengan harga lebih terjangkau.


Menariknya lagi, seperti dikutip detikINET dari VR-Zone, Jumat (2/1/2013), Woodside juga telah berani mengumbar waktu peluncurannya yang akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan.


"Anda akan melihat varian lain Moto X dalam beberapa bulan mendatang," ujar Woodside.


Pernyataan yang dilontarkan bos besar Motorola Mobilty itulah yang mencuatkan isu bahwa Motorola mungkin akan mengikuti tren yang dibuat oleh Samsung yang meluncurkan beberapa varian Galaxy S4, seperti S4 Mini, Active dan Zoom.


(yud/ash)