Trojan Neverquest mendukung hampir semua trik yang digunakan untuk melewati sistem keamanan online banking: penginjeksian web, mengakses sistem dari jarak jauh, rekayasa sosial dan lain-lain.
Mengingat kemampuannya untuk memperbanyak diri, diperkirakan akan terjadi kenaikan tajam jumlah serangan yang terkait dengan Neverquest, dan bisa mengakibatkan kerugian finansial bagi pengguna di seluruh dunia.
Minggu-minggu menjelang libur Natal dan Tahun Baru biasanya adalah saat dimana kegiatan malware cukup tinggi. Per awal November telah ada contoh dimana muncul postingan-postingan di forum hacker yang membahas penjualan dan pembelian database untuk mengakses rekening bank serta dokumen-dokumen lain yang digunakan untuk membuka dan mengelola rekening tempat uang curian disimpan.
Neverquest bahkan telah lebih dahulu muncul di pasar. Pada Juli tahun ini muncul sebuah iklan yang menyatakan pengiklan mencari partner untuk bekerja dengan trojan tersebut pada server milik sekelompok penjahat cyber, dengan dukungan mereka.
Sergey Golovanov, Principal Security Researcher Kaspersky Lab menyatakan, setelah menyelesaikan beberapa kasus kriminal yang berhubungan dengan pembuatan dan penyebaran malware yang digunakan untuk mencuri data situs bank, beberapa ‘lubang’ muncul di pasar gelap.
"Para pelaku pemula berusaha mengisi ‘lubang’ ini dengan teknologi dan ide-ide baru. Neverquest adalah salah satu ancaman yang bertujuan menjadi Trojan teratas yang sebelumnya ditempati oleh program-program seperti Zeus dan Carberp," jelasnya, dalam keterangannya, Senin (2/12/2013).Next
(ash/fyk)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!