Google Pasang 180 Satelit untuk Akses Internet Dunia

Jakarta - Google berencana menginvestasikan dana lebih dari USD 1 miliar untuk mengirimkan 180 satelit ke luar angkasa. Satelit-satelit ini ditargetkan bisa memenuhi kebutuhan internet di belahan dunia yang belum terkoneksi.

Harga satelit berkapasitas tinggi ini berkisar antara USD 1 miliar - USD 3 miliar. Satelit akan ditempatkan di orbit sekitar bumi pada ketinggian yang lebih rendah bila dibandingkan dengan kebanyakan satelit lain.


Menurut juru bicara Google, dua pertiga penduduk dunia belum punya akses ke internet. Padahal, konektivitas internet bisa meningkatkan produktivitas keseharian secara signifikan.


Bersama Facebook, Google berupaya meningkatkan penggunaan internet di seluruh dunia. Pengguna internet baru yang berasal dari wilayah yang baru terkoneksi juga akan meningkatkan pendapatan perusahaan internet seperti Google dan Facebook.


"Google dan Facebook berusaha mencari cara merangkul populasi yang sejauh ini belum terjangkau," kata President of Satellite Communications Research Irwin Communications Susan Irwin.


"Konektivitas kabel mulai berkurang dan jaringan seluler wireless baru menyentuh area kecil. Satelit bisa merangkul akses yang lebih luas," sebutnya lagi.


Seperti dilansir Tech Times, Selasa (3/6/2014), Google menunjuk Greg Wyler, pendiri perusahaan komunikasi satelit O3b Networks Ltd. sebagai pemipim proyek satelit ini.


Wyler baru bergabung dengan Google, bersama dengan mantan Chief Technology Officer O3b. Google juga menggaet para engineer dengan keahlian di bidang satelit dari Space Systems/Loral LLC menjadi bagian dari proyek ini.


(rns/ash)