Pajak Barang Mewah Tak Bikin Pabrik Advan Goyah

Jakarta - Rencana penerapan pajak barang mewah (PPnBM) yang kini semakin mencuat diklaim tidak mempengaruhi proses pembangunan pabrik ponsel Advan.

Vendor merek lokal ini masih terus melakukan persiapan-persiapan untuk mewujudkan pembangunan pabrik ponsel yang dipusatkan di Semarang, Jawa Tengah.


Menurut Tjandra Lianto, Direktur Marketing Advan, membangun pabrik ponsel tidak semudah membalikkan telapak tangan. Banyak hal yang perlu dipersiapkan, mulai dari lokasi, perijinan, mitra kerja, sumber daya manusia dan tentunya modal yang tidak sedikit.


Kendati demikian, pihaknya optimistis, setahap demi setahap realisasi pembangunan pabrik akan secepatnya terwujud.


“Sejauh ini tidak ada hambatan yang krusial mengenai rencana pembangunan pabrik ponsel. Semuanya berjalan sesuai dengan planning,” ungkap Tjandra, dalam keterangannya.


Sementara terkait rencana penerapan pajak barang mewah (PPnBM) terhadap smartphone, Tjandra pun tak mau ambil pusing.


”Itu kan masih wacana, masih belum menjadi kebijakan. Jadi sejauh ini tidak ada dampak apapun terhadap kami. Baik mengenai proses pembangunan pabrik maupun dampak lainnya,” elaknya. Next


(ash/ash)