17 Agustus, Apapun.id Dilepas Bebas

Jakarta - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) bakal meluncurkan domain tingkat tinggi (DTT) .id atau yang populer dengan sebutan 'apapun.id' bertepatan dengan ulang tahun Republik Indonesia ke-69.

Sejak pertama kali digunakan 21 tahun lalu, domain .id hanya dapat digunakan sebagai domain tingkat dua (DTD). Saat ini ada sebelas DTD .id yang dapat digunakan sesuai peruntukannya masing-masing: co.id, web.id, or.id, sch.id, ac.id, net.id, biz.id, my.id, desa.id, go.id, dan mil.id.


Nah, mulai 17 Agustus 2014, publik dapat langsung menggunakan .id tanpa tambahan ekstensi di depannya.


Ketua PANDI bidang Sosialiasi dan Komunikasi, Sigit Widodo, mengungkapkan tanggal 17 Agustus 2014 memang dipilih sebagai tanggal peluncuran resmi domain apapun.id.


“Ini hadiah kami untuk ulang tahun Republik Indonesia ke-69. Selain punya presiden terpilih baru dan desain mata uang baru, kita juga akan punya nama domain internet baru,” ujarnya.


Sebelum rilis, PANDI telah melakukan tiga tahapan periode prioritas. “Tahapan pertama untuk pemegang merek, tahapan kedua untuk pemilik DTD .ID sebelumnya,” ujar Sigit.


Tahapan ketiga yang dikenal sebagai ‘Periode Landrush’ saat ini tengah berlangsung hingga 15 Agustus 2014.


Pada Periode Landrush, lebih dari seribu nama domain didaftarkan. “Beberapa nama yang sama didaftarkan oleh lebih dari satu pihak,” kata Sigit.


“Pemenang yang berhak menggunakan nama domain itu akan ditentukan dengan sistem lelang,” lanjutnya dalam keterangan tertulis yang diterima detikINET, Senin (11/8/2014).


(ash/yud)