Memang pengguna Facebook Mobile yang ingin berkirim pesan harus terlebih dahulu menginstal Facebook Messenger. Alhasil, layanan terpisah ini mampu mendongkrak hingga ke posisi pertama di App Store dan Google Play Store di sejumlah negara.
Akan tetapi, posisi teratas tidak diikuti dengan respon yang pantas. Pasalnya, nyaris di sejumlah kawasan, Facebook Messenger mendapatkan nilai bintang satu. Ini artinya, layanan ini tidak disambut dengan baik.
"Tidak ada sesuatu yang saya lihat istimewa sehingga harus Facebook Messenger berdiri jadi aplikasi sendiri," kata salah seorang yang menginstal, seperti dikutip detikINET dari Business Insider, Senin (11/8/2014).
"Mereka membuat aplikasi yang buruk untuk membuang-buang ruangan penyimpanan di ponsel," tulis yang lainnya.
Menurut analisa ada beberapa alasan mengapa pada akhirnya pengguna tidak bahagia menginstal Facebook Messenger di perangkatnya. Selain dipaksa untuk men-download dan menggunakan aplikais lain, tampaknya mereka juga khawatir dengan masalah privasi.
(tyo/tyo)
