Jo Harlow, Executive Vice President of Smart Devices Nokia, adalah salah satu orang yang membuat pernyataan tersebut. Harlow pada event peluncuran Nokia Lumia 925 di London menyatakan keseriusan Nokia untuk menggarap tablet.
"Kami sangat tertarik membuat tablet dan itu adalah area yang kami cari," ujarnya. Namun seperti yang sudah-sudah, Nokia tetap tidak bersedia menjelaskan lebih detail.
"Sampai saat ini belum ada informasi mengenai produk tersebut yang bisa kami bagi," tambahnya seperti dikutip dari Cnet, Kamis (16/5/2013).
Mengingat kedekatan Nokia dengan Microsoft, saat diluncurkan nanti tablet Nokia kemungkinan akan meniru tablet Windows lain yang sudah ada, yakni terbagi menjadi dua pilihan, Windows 8 atau Windows RT.
Jika memang benar, Nokia tampaknya harus benar-benar bekerja keras memasarkannya. Seperti diketahui, penyebutan Windows 8 dan Windows RT menimbulkan kebingungan sendiri di kalangan konsumen.
Sejumlah vendor yang digandeng Microsoft seperti Dell, mengkritik soal ini. Microsoft sendiri menyadari kendala ini sehingga sampai harus memberikan pelatihan khusus bagi karyawannya agar bisa memberikan pemahaman yang baik mengenai perbedaan Windows RT dan Windows 8 kepada konsumen.
(rns/ash)