Perusahaan Merugi, Karyawan HTC Malah Berkhianat?

Taiwan - Tiga orang karyawan HTC dituding melakukan pengkhianatan. Mereka diduga telah menjual salah satu properti rahasia produsen ponsel asal Taiwan itu.

Karyawan itu adalah Wakil Presiden Desain Produk Thomas Chien, Direktur penelitian dan pengembangan Wu Chien Hung dan Senior Manager Justin Huang. Ketiganya diduga telah bekerja sama membocorkan rahasia desain HTC Sense 6.0 kepada salah satu pesaingnya.


Pun begitu, ketiga karyawan tersebut kompak menepis tudingan yang mereka terima. Namun HTC mengklaim punya bukti kuat bahwa mereka benar melakukan pengkhianatan karena mendapat imbalan yang besar.


Sebagai awal dari langkah hukum, saat ini ketiga karyawan itu tengah diinterogasi oleh pihak berwenang. Biro investigasi di Taiwan juga telah menggeledah ruang kerja seluruh karyawan tersebut guna membuktikan tudingan yang dilaporkan Chairwoman HTC, Cher Wang.


Selain mencuri data-data soal HTC Sense 6, Wang juga menuding para karyawannya itu siap membuka perusahaan ponsel baru di China dengan nama Xiaoyu. Konon, beberapa desain ponsel tiruan HTC yang berasal dari China juga berasal dari karyawan tersebut.


Seperti dikutip detikINET dari Businessweek, Senin (2/9/2013), ironisnya penghianatan itu dilakukan saat kondisi HTC sedang terpuruk. Jika terbukti maka ketiganya terancam hukuman hingga 10 tahun penjara.


Kondisi Keuangan HTC


Meski pendapatan sudah naik dibanding kuartal sebelumnya, namun hingga kuartal ketiga 2013 ini HTC masih merugi 83% dibanding tahun sebelumnya di periode yang sama.


Kondisi keuangan seperti ini pun tidak bisa dibiarkan terlalu lama. HTC mengaku sudah menyiapkan berbagai langkah untuk memperbaiki kondisi keuangan mereka di masa mendatang.


"Sejumlah tindakan telah diambil untuk memperbaiki kinerja dan bakal terlihat pada kwartal keempat," kata Peter Chou, chief executive officer dari HTC.


Menurut HTC, kerugian yang mereka alami itu akibat tingginya struktur biaya, kurangnya tingkat penjualan ponsel, dan banyaknya produk lama yang masih mereka pertahankan. Namun nyatanya penghianatan ketiga karyawannya itu juga menyebabkan kerugian yang tidak sedikit.


Kabarnya ketiga karyawan tersebut telah memalsukan voucher yang membuat HTC rugi sebanyak USD 10 juta. Belum lagi dugaan mark up untuk biaya desain ponsel ciamik HTC One.


(eno/ash)