Brazil akan Cekal Google?

Nusa Dua, Bali - Aksi spionase diduga kuat dilakukan badan intelijen Amerika Serikat, NSA, pada presiden Brazil beberapa waktu lalu. Sehingga menggulirkan isu Negeri Samba itu akan membatasi akses internet di negaranya.

Salah satu yang bakal terkena imbasnya disebut-sebut adalah Google. Karena diisukan pemerintah Brazil akan memblok operasional perusahaan asal AS tersebut di negaranya.


Namun bantahan diungkapkan Paulo Bernard Silva, Menteri Komunikasi Brazil. Menurutnya negaranya masih belum akan melakukan pembatasan internet. Kementerian Komunikasi Brazil masih berusaha mencari cara terbaik untuk melindungi pengguna internet negaranya dari aksi spionase yang mungkin terjadi.


“Meski dengan dalih mencegah aksi terorisme dan cyber criminal, kami (Brazil) tidak suka cara AS yang memata-matai elemen yang ada di Brazil yang memiliki kemungkinan kecil terhadap aksi teroris seperti misalnya sebuah perusahaan,” ujarnya di acara IGF 2013 di Bali.


Meski begitu Menteri Komunikasi Brazil tersebut menambahkan, saat ini negaranya memang tengah mengembangkan jaringan internet yang terproteksi melalui konsep private-network.


Jadi, dapat diartikan setiap informasi yang diakses dari dan menuju ke luar Brazil bakal disaring sangat ketat. Konsep itu disebutnya sudah dalam tahap implementasi, meski tidak dijelaskan kapan akan dijalankan.


Adapun untuk menyediakan jaringan internet di seluruh wilayah Brazil, pemerintah bakal mengandalkan satelit untuk menangani pertukaran datanya, bukan kabel bawah laut yang selama ini banyak diadopsi banyak negara. Disebutkan, satelit yang digunakan tersebut telah diuji dan diklaim sanggup meng-cover 70 % wilayah Brazil.

(yud/fyk)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!