Usai Cibir Apple, Pejabat Qualcomm Didepak

Jakarta - Beberapa waktu lalu salah satu pejabat tinggi Qualcomm sempat berkomentar miring soal prosesor 64 bit di iPhone 5S. Tak lama setelah itu, ia pun digeser dari jabatannya.

Menurut Anand Chandrasekher, VP Chief Marketing Officer Qualcomm, prosesor 64 bit tidak akan menawarkan perbedaan kinerja signifikan dibanding 32 bit. Kecuali aplikasi yang digunakan telah sepenuhnya berbasis komputasi 64 bit.


"Saya akui banyak yang mengapresiasi prosesor 64 bit pada iPhone 5S. Namun menurut saya itu (Apple A7-red.) sebenarnya hanya gimmick marketing. Tak ada benefit apapun bagi penguna iPhone 5S dengan kehadiran prosesor 64 bit di dalamnya," kata Chandrasekher waktu itu.


Entah disadari atau tidak oleh Chandrasekher, namun ucapannya itu langsung menyebar cepat ke seluruh dunia dan justru membuat ia kehilangan jabatan di Qualcomm.


"Secepatnya Anand Chandrasekher akan dipindahkan, namun Anand akan tetap melapor pada Steve Mollenkopf, COO & President of Qualcomm," tulis pernyataan Qualcomm yang dikutip detikINET dari Cnet, Kamis (24/10/2013).


Tidak disebutkan secara rinci seperti apa tanggung jawab baru Chandrasekher nanti. Tapi yang pasti, nama pria kelahiran India itu sudah tidak lagi terdapat pada halaman daftar nama para petinggi Qualcomm.


(eno/ash)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!