Nikon Df dan Romantisme Vespa Baru Bergaya Retro

Jakarta - Pertama kali digosipkan, langsung menyentak dan membuat geger jagat fotografi. Sebab, desain yang dibuat jadul merupakan reinkarnasi kamera legendaris Nikon FM 2.

Mau tidak mau, bodi yang sangat nyentrik menjadikannya sebagai most wanted di kalangan fotografer, meski sang fotografer bukan penggemar Nikon sekalipun. Dunia bakal mengenalnya sebagai Nikon Df, digital fusion.


Diluncurkan akhir November tahun lalu, Nikon Df masih susah dicari di pasaran. Hingga pertengahan Januari, jumlahnya masih sangat terbatas. Sampai-sampai di pusat elektronik dan kamera terbesar di Jepang yakni Akhibara Tokyo, Nikon Df benar-benar sold out.


"Ada toko yang masih menjual dengan stok sedikit, tapi tempatnya nyempil di jalanan Tokyo dan hanya warga lokal yang tahu alamatnya," kata seorang teman di Tokyo saat saya nitip dibelikan.


Pencarian lalu berlanjut ke Singapura. Kaki langsung menuju ke salah satu pusat kamera dan komputer Funan IT Mall. Di sana, ada beberapa toko yang masih menyimpan stok Nikon Df. "Ini stok terakhir," kata pramuniaga di TK Photo.


Setelah selesai dengan urusan transaksi (harganya sama dengan yang dibanderol oleh Nikon dikurangi tax refund) saya langsung menjajal Nikon Df.


Lokasinya di taman botani Garden by the Bay yang berada di Marina Bay dengan stasiun MRT Marina Bayfront. Pilihan lokasi ini saya pikir tepat karena selain outdoor, konsepnya bisa wide hingga detil (foto bunga-bunga). Natural warna atau enggaknya di kamera juga bisa dilihat di sini.Next


(Ari/ash)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!