Qdone, Aplikasi Antre yang Gak Bikin Bete

Jakarta - Mengantre layanan publik seringkali membuat bete alias kesal. Waktu terbuang dan tidak ada kepastian kapan giliran tiba. Sekelompok developer asal Depok mengembangkan aplikasi yang menjanjikan solusi antre gak bete.

Adalah Qdone, aplikasi antrean online sehingga bisa memangkas waktu antre customer sebuah layanan. Dalam deskripsi di Facebook Page Qdone.id, disebutkan bahwa aplikasi ini bisa dimanfaatkan oleh perusahaan untuk sistem antrean customer layanan mereka.


"User bisa melakukan antrean untuk kategori yang diperlukan dalam satu waktu, mengambil antrean di mana pun kapan pun sekaligus bisa mengontrol antrean mana yang lebih diprioritaskan," kata Fauzi Ishak, pendiri Qdone Solusino, developer aplikasi ini.


Dalam tayangan video YouTube, dideskripsikan pula bagaimana cara aplikasi ini bekerja. Misalnya ketika seorang pengguna akan mengunjungi Grapari Telkomsel. Melalui aplikasi, customer tinggal memilih kategori telekomunikasi, brand, lalu lokasi Grapari yang akan dikunjungi.


Aplikasi tersebut secara real time akan melaporkan nomor antrean si customer beserta perkiraan waktu gilirannya. Sambil menunggu, dia bisa sambil melakukan pekerjaan lain. Saat giliran antrean sudah semakin dekat, Qdone akan memberikan notifikasi untuk segera mendatangi Grapari.


Ada lima kategori layanan publik yang tersedia di Qdone, yakni Health, Telecommunication, Government Service, Automotives dan Financial. Qdone saat ini masih terus dikembangkan agar saat dirilis nanti benar-benar siap melayani publik. Sejumlah perusahaan pun didekati agar mau menjadi client yang memanfaatkan aplikasi ini untuk customer mereka.


"Sejauh ini Telkomsel, BPJS, bank Mandiri, RSIA Hermina, RS Ramsei dan Smartfren," kata Fauzi.


Untuk menjajalnya, pengguna masih harus bersabar. Qdone dijadwalkan baru akan dirilis April mendatang untuk perangkat berbasis iOS dan Android.


(rns/ash)