dok. Alexey Kjaltov
Salju, memiliki bentuk yang berbeda-beda tergantung temperatur dan tingkat kelembaban saat awan terbentuk. Fotografer yang berbasis di Moskow inipun tekun memotret dalam kondisi yang berbeda-beda guna mendapatkan foto serpihan salju dalam berbagai wujud.
Ya, bagi Kljatov yang tinggal di Rusia, salju di musim dingin bukan hal yang asing. Maka saat salju menampakkan dirinya, ia pun sudah siap siap dengan settingan kameranya di balkon rumah.
Tidak memakai kamera canggih nan mahal, dalam pemotretan Kljatov awalnya hanya mengandalkan mode macro dari kamera pocket Canon A650nya.
"Saya menjepret kepingan salju di balkon terbuka rumah saya, sebagian besar di atas permukaan kaca, diterangi oleh flashlight LED dari sisi lain kaca dan kadang-kadang dengan cahaya alami, memakai kain wol gelap sebagai background," paparnya.
Nah, belakangan, untuk mendapatkan bidikan super dekat, ia merakit senditi add on makro sederhana dengan lensa Helios 44M-5 dari kamera lawas Zenit. Berikut konstruksinya:
Dikutip dari KVAL, Senin (12/9/2013), selama memotret salju, ia telah mendapatkan berbagai jenis kepingan salju dari Stars hingga Dendrite yakni kepingan salju yang memiliki 6 'lengan' dimana terbentuk pada temperatur antara 3 sampai 10 derajat Fahrenheit.
Berikut adalah contoh hasil jepretannya dalam 2 mode, memakai mode macro A650 dan dengan lensa eksternal yang telah dicropping dari foto utuh 12MP.
(memakai mode macro A650)
(memakai lensa eksternal)
Kljatov juga menceritakan, ia seringkali menambahkan warna artifisial, karena bidikan aslinya hampir monokrom dan terlihat tidak terlalu menarik. Ini dia hasilnya yang mengagumkan:Next
(sha/fyk)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
