AMD Seattle disebutkan bakal hadir dalam dua varian, yakni quad-core dan octa-core. Kelebihan lainnya adalah kemampuannya untuk menangani ukuran memori hingga 128 GB.
Namun jangan salah, meski mengusung arsitektur ARM, nyatanya AMD Seattle bukan disiapkan untuk memperkuat smartphone, melainkan upaya AMD yang ingin memulai penetrasinya di segmen ARM-server yang saat ini mengandalkan prosesor berbasis ARM sebagai tumpuannya.
Untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya, AMD Seattle juga telah dibekali konektivitas ethernet yang diklaim sanggup menyalurkan data hingga kecepatan 10 Gbps. Tak cuma itu, AMD juga menjanjikan dukungan penuh terhadap ekosistem yang memanjakan penggunanya.
Walaupun awalnya hanya mengincar segmen ARM-server, sejumlah analis meyakini AMD tengah mempelajari arsitektur ARM untuk berbagai tujuan implementasi, misalnya saja segmen mobile.
Sejauh ini, prosesor 64 bit baru diimplementasikan kali pertama di ponsel iPhone 5S keluaran Apple. Seperti detikINET kutip dari VR-Zone, Jumat (13/12/2013), Bukan tak mungkin bila AMD ikut mengincar segmen 'otak' smartphone yang juga ikut digarap Qualcomm, Samsung, dan lainnya.
(yud/rou)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!