'Proyek Android Nokia Harus Dilanjutkan'

Jakarta - Nokia diyakini sedang mengembangkan ponsel Android dengan kode nama Normandy. Sayangnya, ada kemungkinan proyek Android tersebut akan dihentikan oleh Microsoft selaku pemilik baru Nokia.

Pasalnya, Microsoft terindikasi tidak ingin OS Windows Phone tenggelam jika Nokia memakai Android. Namun demikian, beberapa pihak menilai proyek Android Nokia harus tetap dilanjutkan. Apa alasannya?


Ewan Spence, kontributor teknologi di Forbes menilai tidak ada salahnya Microsoft mempertahankan proyek Android Nokia dan meluncurkannya ke pasaran. Ponsel Android Nokia bisa ditujukan terutama untuk segmen smartphone menengah ke bawah.


"Windows Phone belum siap mengganggu pasar feature phone yang sekarang digawangi Nokia Asha," sebut Ewan yang detikINET kutip dari Forbes, Senin (13/1/2014).


Menurut Ewan, ponsel Android Nokia juga akan menguntungkan bisnis Microsoft jika terintegrasi secara mendalam dengan layanan cloud milik Microsoft. Sebut saja Outlook, Skydrive, dan sebagainya.


Ponsel Android Nokia dapat ditujukan Microsoft untuk mengganggu pasar Android murah yang saat ini sangat besar volumenya dan begitu banyak vendor yang bermain di sana. Berbekal nama besarnya, ada kemungkinan ponsel Android murah besutan Nokia sukses di pasaran.


"Android tidak bisa diabaikan begitu saja. Memang ada semacam ironi jika Microsoft akan menggunakan Android untuk mengganggu Android, tapi bisnis adalah bisnis," kata Ewan.


(fyk/rou)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!