China Bantah Pelarangan Gadget Apple

Jakarta - Gadget Apple tidak dilarang dalam daftar pengadaan barang untuk pegawai pemerintahan China. Pernyataan ini disampaikan kepala pusat pengadaan barang pegawai negeri sipil China menanggap laporan yang menyebutkan Apple dicoret dari daftar mereka.

Informasi mengenai daftar pengadaan barang ini memang sempat membingungkan. China meminta aga produk yang ada dalam daftar tersebut masuk dalam kategori ramah energi.


Apple, seperti dilansir Reuters, Sabtu (9/8/2014), mengutip pernyataan juru bicara pusat pengadaan barang dan Kementerian Keuangan China, tidak pernah berada dalam daftar tersebut.


"Meski Apple memiliki sertifikasi untuk produk-produk hemat energi, mereka tidak pernah diminta memberikan materi verifikasi yang diperlukan sesuai dengan peraturan," ujar juru bicara Kementerian Keuangan China.


Pemerintah, masih menurut juru bicara tersebut, masih bisa membeli produk Apple, bahkan meski mereka tidak masuk dalam daftar perangkat hemat energi.


Pekan ini, China dikabarkan semakin agresif membendung peredaran produk Apple di negaranya. iPhone, iPad, MacBook Air dan MacBook Pro disingkirkan dari daftar gadget untuk pegawai pemerintahan.


Informasi ini kian memanaskan isu hubungan Apple dengan China. Seperti diketahui, dalam beberapa bulan terakhir negeri Tirai Bambu ini memang tengah memperketat pengawasannya kepada si produsen iPhone.


(rns/rns)