Melihat bencana banjir yang saat ini melanda Jakarta dan beberapa daerah di Indonesia, kami orang Jepang dan Rakuten bisa menyumbangkan pengetahuan dan pengalaman bagi negeri besar ini.
Banjir telah melanda rumah dari ribuan orang, sehingga memaksa mereka dan keluarganya tinggal di pengungsian darurat. Jelas bagi saya, dalam situasi ini, pasokan berbagai kebutuhan yang terkait banjir, seperti air bersih atau barang-barang kebutuhan lainnya bagi korban banjir, adalah sangat penting.
Jadi, kami Rakuten, bertindak dengan memanfaatkan jaringan merchant untuk membantu para korban. Banyak perusahaan di Indonesia yang secara rutin memberikan sumbangan kepada korban bencana alam seperti banjir.
Tapi, pemberian sumbangan untuk bencana yang berbeda, di lokasi yang sulit terjangkau, dan banyaknya korban, seringkali sangat menantang. Khususnya jika gudang di pusat kota juga terhantam bencana, supply kebutuhan tak bisa dikirimkan, dan sejumlah korban bencana tak bisa menjangkau bantuan.
Rakuten telah melihat bahwa model marketplace e-commerce B2B2C-nya sangat membantu dalam situasi bencana. Ketika gempa bumi dan Tsunami meluluhlantakkan pesisir utara Jepang, hampir tiga tahun lalu, sistem B2B2C telah membantu mengirimkan segala yang dibutuhkan ke area terdampak secara terkoordinasi.
Berkat jaringan merchant Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di seluruh Jepang, Rakuten bisa mengkoordinasikan suplai kebutuhan dari merchant di area yang aman dan diserahkan kepada korban-korban di kawasan terdampak bencana. Next
(ash/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!