iPhone 5S Tak Selalu Capai Target

Jakarta - Kehadiran iPhone 5S di negara yang disambanginya tak selalu booming. Setidaknya hal ini yang terjadi di China. Resmi diluncurkan beberapa waktu silam lewat China Mobile, penjualan iPhone 5S nyatanya tak mencapai target.

Hal tersebut diduga terjadi karena baik iPhone 5S maupun 5C telah lebih dulu lalu-lalang di pasar China secara tak resmi sejak beberapa bulan lalu.


Dengan begitu, ketimbang memilih iPhone 5S yang ditawarkan 'terkunci' bersama China Mobile, banyak konsumen yang disebut lebih memilih iPhone 5S versi unlock.


Ditambah lagi harga yang ditawarkan oleh iPhone 5S tak resmi juga tak kalah bersaing dengan versi resmi yang diboyong China Mobile.


Pun begitu, target yang diincar Apple pada minggu pertama peluncuran resmi iphone 5S sebanyak 400-500 ribu unit nyatanya tak terlalu meleset jauh.


Seperti detikINET kutip dari USA Today, Senin (27/1/2014), penjualan iPhone 5S di minggu pertama peluncurannya tercatat lebih dari 350 ribu unit. Namun 100 ribu unit di antaranya diduga adalah versi tak resmi.


Apple sendiri memprediksi bakal mencapai jumlah penjualan iphone 5S dan 5C sebanyak 35 juta unit pada tahun 2014. Yang mana 16 juta unit di antaranya diharapkan dicapai oleh China Mobile.


Faktor lain yang dikatakan sebagai penghambat tercapainya target apple di china selain Samsung adalah Lenovo. Belakangan, perusahaan asal China ini sangat agresif menancapkan kukunya, sampai-sampai disebut sanggup mengganggu market share Apple di segmen high-end.


(yud/ash)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!