Tangan kanan pendiri Facebook Mark Zuckerberg ini membahas soal penyelenggaraan sistem elektronika untuk layanan publik seperti Facebook, Google dan Yahooo soal penempatan pusat data di Indonesia.
Dalam keterangan tertulis kementerian perdagangan, Gita mengatakan kebijakan penempatan pusat data di Indonesia dikelola oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Pihak Kemendag lebih pada masalah pengelolaan e-trading.
"Saya memahami pandangan yang diutarakan oleh pihak Facebook mengenai perlunya membangun perangkat kebijakan yang kondusif bagi pengelolaan dunia maya," kata Gita dikutip Senin (27/1/2014)
Dalam pertemuan itu Sheryl Sandberg menganggap Indonesia negara yang menarik, pengguna Facebook di Indonesia mencapai 65 juta orang menjadikan Indonesia sebagai negara pengguna Facebook terbesar ke-4 dunia. Ia juga ingin mendalami peraturan di Indonesia soal layanan publik terkait pengelolaan dunia maya.
Salah satu miliuner wanita ini juga mengatakan peraturan yang diberlakukan di Indonesia perlu ditata lebih baik untuk mendorong penggunaan dunia maya bagi kepentingan masyarakat.
Sheryl Sandberg menjabat sebagai COO Facebook ini masuk jadi jajaran miliuner baru di industri teknologi.
Wanita berumur 44 tahun ini memiliki sebagian saham Facebook yang nilainya mencapai USD 750 juta (sekitar Rp 8 triliun). Sebelumnya ia sudah menjual sedikit sahamnya senilai USD 300 juta ketika Facebook IPO dua tahun lalu.
(hen/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!