Startup yang dimaksud adalah Sparq. Kabarnya mereka telah menciptakan sebuah aplikasi unik yang berjalan pada perangkat bergerak, seperti smartphone.
Aplikasi yang mereka ciptakan memungkinkan terintegrasi dengan layanan internet milik Yahoo. Inilah yang diduga membuat raksasa internet tersebut terpikat lalu membelinya.
Sparq adalah perusahaan mungil yang bermarkas di Seattle, AS, dengan 12 orang karyawan. Perusahaan ini dipimpin oleh Jesse Chor yang sebelumnya bekerja sebagai developer aplikasi di Expedia.
"Kami bangga untuk mengumumkan bahwa Sparq telah diakusisi Yahoo. Kami berawal dari produk sederhana, tapi kini produk kami sudah dipakai jutaan pengguna," tulis Chor.
Tak dijelaskan berapa nilai akusisi Yahoo terhadap Sparq, namun menurut sejumlah analis memperkirakan startup tersebut bernilai lebih dari USD 1,7 juta. Demkian yang dikutip detikINET dari Business Insider, Minggu (26/1/2014).
(eno/tyo)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!