Bahaya! Smartwatch Jadi Incaran Penjahat Cyber

Jakarta - Wearable device seperti smartwatch dan fitness tracker memang sedang booming. Namun hati-hati, justru gadget tersebut sedang getol-getolnya diincar para penjahat cyber untuk sarana mencuri informasi penting.

Seperti dilaporkan Symantec dalam Internet Security Threat Report 2014, piranti semacam smartwatch atau fitness tracker pun bisa menjadi sumber malapateka bagi penggunanya.


“Ya, wearable device tak luput dari sasaran. Mereka bisa saja mencuri informasi seperti riwayat kesehatan Anda dan sebagainya,” tutur Direktur Security Sales Symantec Asean dan Korea saat ditemui di Hotel Intercontinental, Jakarta, Selasa (7/5/2014).


Terkesan sepele memang jika kita mendengar para penjahat cyber mencuri informasi semisal riwayat kesehatan, penyakit diabetes, tekanan darah, atau penyakit lainnya yang diderita oleh si pemilik fitness tracker atau wearable device lainnya.


“Tapi jangan salah hal itu sangat berguna bila yang dicuri adalah orang penting dan dimanfaatkan oleh musuh orang itu untuk menjatuhkannya,” tambahnya.


Selain masih belum banyak pengguna wearable device, kebanyakan perangkat ini juga belum berdiri sendiri. Maksudnya, penggunaanya masih memerlukan device lain seperti pairing Bluetooth.


“Justru itu, lewat Bluetooth atau WiFi itulah penjahat bisa melakukan aksinya melalui udara. Itu berbahaya dan mesti diwaspadai oleh pengguna wearable device,” tandasnya.


(tyo/rou)