Ya, mungkin bagi Sarah Maguire, melabrak si pencuri secara langsung adalah cara terbaik untuk mendapatkan kembali miliknya. Keberanian warga West Hollywood, San Francisco, AS ini ditantang ketika pada suatu malam, dia dan teman satu apartemennya kehilangan iPhone.
Menggunakan fitur Find My iPhone, Maguire dan temannya mengetahui bahwa dua iPhone milik mereka berada di West Covina, sekitar 30 mil dari apartemennya.
Keduanya memang sempat memanggil polisi untuk memberitahukan berita kehilangan tersebut. Namun polisi menyarankan agar mereka datang langsung ke lokasi si pencuri. Maguire dan temannya diingatkan untuk segera menghubungi nomor darurat jika keadaannya bahaya.
Seperti dikutip detikINET dari Business Insider, Selasa (6/4/2014), Maguire sendiri tidak keberatan dengan saran tersebut. Dia justru gemas ingin bertemu langsung dengan si pencuri.
Beruntung, si pencuri bukan tipe orang yang membahayakan. Yang terjadi selanjutnya, ketika bertemu, Maguire hanya terlibat adu mulut dengan si pencuri. Setelah melalui perdebatan yang gigih cukup lama, si pencuri menyerah dan mengembalikan kedua iPhone yang diambilnya.
Pencurian smartphone memang lumrah terjadi, terutama di kota-kota besar di berbagai negara. Di sejumlah kota besar di AS sendiri, produk Apple sepertinya menjadi target favorit pencurian.
Berdasarkan laporan The Huffington Post, di tahun lalu saja di San Francisco hampir 2.400 smartphone dicuri. Lebih dari setengahnya adalah iPhone. Di New York City, sebanyak 8.465 produk Apple dicuri sepanjang 2013.
Senator California Mark Leno berupaya menanggulangi isu ini dengan merilis undang-undang yang dinamai 'kill switch'. Aturan ini mengharuskan smartphone harus dilengkapi fitur anti maling. Fitur ini, akan mengunci ponsel seketika saat dikunci, sehingga tak bisa digunakan sama sekali oleh si pencuri.
(rns/rou)