Dengan bentang layar 5,9 inch LG G Pro 2 sudah bisa dikategorikan sebagai ponsel jumbo, atau istilah kerennya disebut dengan nama phablet. Produk jenis ini dijanjikan bisa memberikan kemudahan seperti tablet tapi juga praktis sebagai ponsel.
Namun layar besar tak melulu memberi kelebihan, jika ukurannya terlalu besar phablet justru malah sulit digunakan. Apalagi jika dipakai seperti ponsel dengan satu tangan.
"Orang Indonesia itu suka ponsel dengan layar besar. Tapi terkadang layar besar justru sulit digunakan dengan satu tangan untuk ukuran orang Indonesia, Korea atau Asia," jelas Chorung Cho, Head of LG Mobile Indonesia
"Kita menyadari hal itu. Makanya kami membuat LG G Pro 2 dengan layar sebesar mungkin, tapi ukurannya sekecil mungkin," tambahnya, saat ditemui detikINET di Plaza Indonesia, Senin (5/5/2014).
LG G Pro 2 sendiri hadir dengan teknologi yang disebut Zerogap Touch, teknologi ini berhasil memangkas bezel layar ponsel jumbo tersebut menjadi 0,4mm. Sangat tipis.
Dengan bingkai setipis itu, LG G Pro 2 memiliki layar aktif sekitar 77,2% dari seluruh besar tubuhnya. Inilah yang diklaim tidak dimiliki oleh produk sejenisnya dari produsen lain.Next
(eno/rou)