Saat ini, tentu sudah banyak layanan serupa Dropbox. Sebut saja Google Drive, iCloud milik Apple atau Sky Drive milik Microsoft. Andai Steve Jobs masih ada, mungkin saja Dropbox tidak eksis sekarang.
Dropbox, layanan cloud storage yang memungkinkan pengguna menyinkronisasi file dan folder di berbagai perangkat, rupanya pernah membuat kesal Steve Jobs. Dia bahkan ingin mematikan Dropbox.
CEO Dropbox Drew Houston dalam sebuah wawancara yang detikINET kutip dari Ubergizmo, Selasa (26/11/2013), mengenang bagaimana ketika dia bertemu dengan Jobs. Sang pendiri Apple itu sempat memanggilnya dalam sebuah pertemuan. Tak jelas bagaimana mulanya dan apa yang diinginkan Jobs terhadap Houston.
Namun dikatakan Houston, Jobs pada dasarnya tidak senang karena tak bisa mengakuisisi Dropbox. Jobs kala itu mengatakan, jika tak berhasil memiliki Dropbox, dia akan membuat produk pesaingnya yang akan 'membunuh' Dropbox.
Bisa ditebak, produk yang dimaksud adalah iCloud. Untung saja, iCloud tidak diarahkan untuk 'membunuh' Dropbox. Nah, jika Steve Jobs masih ada, dia mungkin saja akan mengerahkan seluruh upayanya untuk mengalahkan Dropbox. Seperti niatnya menghancurkan Android dengan termonuklir.
(rns/rou)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!